Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HASIL PRA-PIALA DUNIA 2018: Malaysia Dapat Aib Lagi, Thailand Hebat

Sepak bola Malaysia kembali mencatat aib. Setelah dihajar 0-10 dalam Pra-Piala Dunia 2018 sekaligus Pra-Piala Asia 2019 oleh Uni Emirat Arab (UEA) yang berujung penggantian pelatih Dollah Salleh kepada Ong Kim Swee, kali ini laga di Stadion Shah Alam vs Arab Saudi harus dihentikan karena lontaran kembang api berskala massal menyapu lapangan.
Seorang petugas memadamkan api yang disebabkan lontaran kembang api dalam pertandingan Malaysia menjamu Arab Saudi dalam Pra-Piala Dunia 2018. Pertandingan akhirnya dihentikan pada menit ke-88 saat Malaysia tertinggal 1-2./Reuters-Olivia Harris
Seorang petugas memadamkan api yang disebabkan lontaran kembang api dalam pertandingan Malaysia menjamu Arab Saudi dalam Pra-Piala Dunia 2018. Pertandingan akhirnya dihentikan pada menit ke-88 saat Malaysia tertinggal 1-2./Reuters-Olivia Harris

Bisnis.com, JAKARTA - Sepak bola Malaysia kembali mencatat aib. Setelah dihajar 0-10 dalam Pra-Piala Dunia 2018 sekaligus Pra-Piala Asia 2019 oleh Uni Emirat Arab (UEA) yang berujung penggantian pelatih Dollah Salleh kepada Ong Kim Swee, kali ini laga di Stadion Shah Alam vs Arab Saudi harus dihentikan karena lontaran kembang api berskala massal menyapu lapangan.

Dalam pertandingan yang berlangsung pada Selasa malam (8/9/2015), pertandingan dihentikan oleh wasit Liu Kwok Man dari Hong Kong pada menit ke-88 ketika Malaysia tertinggal dengan skor tipis 1-2 akibat lontaran kembang api bertubi-tubi menyerbu lapangan permainan dan menimbulkan asap yang tak memungkinkan pertandingan untuk diteruskan.

Malaysia sebenarnya memimpin lebih dulu dalam pertandingan matchday keempat Grup A Pra-Piala Dunia 2018 melalui gol Mohd. Safiq Raheem pada menit ke-70. Namun ironisnya kehadiran gol tersebut justru membangkitkan ‘kemarahan’ Arab Saudi yang langsung membalas dengan dua gol melalui Taisir Al Jassim pada menit 73 dan Mohammad Al Sahlawi hanya 3 menit kemudian.

Belum diketahui bagaimana keputusan Federation Internationale de Football Association (FIFA) dan Asian Football Confederation (AFC) atas insiden tersebut. Yang pasti, kekalahan Malaysia ini semakin membenamkan tim negeri jiran itu di dasar klasemen di bawah UEA, Arab Saudi, Palestina, bahkan Timor Leste.

Berbeda dengan Malaysia yang kembali menelan kekalahan, dua negara Asia Tenggara, Thailand dan Vietnam, mencatat hasil bagus dalam pertandingan di Grup F.

Vietnam membekuk tuan rumah Taiwan dengan skor tipis 2-1 dalam pertandingan di Stadion Taipei, sedangkan Thailand berhasil mengimbangi tim tamu Irak dengan skor 2-2 di Stadion Rajamangala di Bangkok.

Dengan tambahan satu angka, Thailand untuk sementara memimpin klasemen Grup F dengan koleksi nilai 7, diikuti Irak nilai 4, Vietnam 3, dan Taiwan 0. Indonesia sebenarnya masuk grup ini, tapi akhirnya gagal bermain akibat sanksi FIFA akibat intervensi Menpora ke PSSI.

Tiga tim Asia Tenggara lainnya menelan kekalahan, semuanya terjadi di kandang sendiri. Kamboja digasak Suriah 0-6 di Grup E, Filipina dihajar Uzbekistan 1-5 di Grup H, dan Laos tumbang 0-2 dari Kuwait di Grup G.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper