Bisnis.com, JAKARTA - Setelah tumbang dari Korea Selatan dengan skor 0-2 dalam pertandingan pertama, tuan rumah China membuka asa untuk merebut gelar juara Piala Asia Timur dengan menaklukkan Korea Utara 2-0 dalam laga kedua.
Dalam pertandingan di Stadion Wuhan pada Rabu (5/8/2015), China membuka skor pada menit ke-36 melalui Yu Dabao pada menit ke-36 dengan memanfaatkan assist Sun Ke. Memasuki babak kedua, baru memasuki menit ke-6, tuan rumah menggandakan keunggulan melalui penalti Wang Yongpo.
Sementara itu dalam pertandingan sebelumnya di tempat yang sama, juara bertahan Jepang kehilangan gelar setelah ditahan imbang dengan skor 1-1 oleh Korsel setelah dalam laga pertama di luar dugaan takluk 1-2 dari Korut.
Korsel bahkan sempat unggul lebih dulu melalui titik penalti yang dieksekusi Jang Hyun-soo pada menit ke-27, namun Jepang berhasil menyamakan skor 6 menit menjelang babak pertama berakhir. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Dengan hasil dua pertandingan tersebut, Korsel untuk sementara memimpin klasemen dengan nilai 4, diikuti China dan Korut masing-masing telah mengoleksi nilai 3, sedangkan Jepang berada di dasar klasemen dengan satu angka saja.
Akibat hanya meraih satu angka dalam dua pertandingan, tim berjuluk Samurai Biru yang dibesut pelatih asal Bosnia-Herzegovina Vahid Halilhodzic dipastikan kehilangan mahkota juara yang direbut 2 tahun lalu.
Kemenangan atas China dalam matchday ketiga tak akan menolong, karena apa pun hasil pertandingan antara dua negara Korea akan mengalahkan perolehan angka 4 milik Jepang meskipun menang atas tuan rumah.
Keempat negara tersebut memainkan putaran final Piala Asia Timur. Korsel dan Jepang langsung lolos ke putaran final sebagai dua tim dengan peringkat FIFA (Federation Internationale de Football Association) tertinggi, sedangkan China masuk putaran final dengan status tuan rumah.
Adapun Korut masuk putaran final setelah menjuarai babak kualifikasi tahap kedua dengan mengatasi Hong Kong, Guam, dan tuan rumah Taiwan.
Sementara itu Guam masuk tahap kedua babak kualifikasi setelah menjuarai tahap pertama kualifikasi yang diselenggarakan di wilayah protektorat Amerika Serikat itu yang juga diikuti Makau, Momgolia, dan seama wilayah protektorat AS yakni Kepulauan Mariana Utara.