Bisnis.com, JAKARTA - Mantan bek kondang Italia Fabio Cannavaro gagal meraih trofi dalam debutnya sebagai pelatih ketika mantan juara Liga Champions Asia Guangzhou Evergrande kalah adu penalti 3-5 dari juara Piala Asosiasi Sepak Bola China Shandong Luneng di Piala Super China.
Cannavaro, yang memperkuat Timnas Italia dalam 136 pertandingan, menangani Guangzhou menggantikan seniornya di jajaran pelatih Italia Marcello Lippi.
Dalam laga Piala Super itu, timnya mendominasi permainan, tapi penampilan cemerlang kiper Shandong Wang Dalei menghentikan sejumlah peluang juara Liga China itu dalam laga Minggu dini hari WIB (15/2/2015).
Dengan tidak ada gol yang lahir pada 2 x 45 menit, permainan langsung diakhiri dengan adu penalti untuk menentukan pemenang.
Dalam tujuh penendang pertama dari kedua tim, Shandong unggul 4-3 dengan tendangan keempat Guangzhou Huang Bowen hanya menghantam tiang gawang.
Tendangan kelima Shandong diambil oleh pemain Brasil Aloisio berhasil menaklukkan kiper Guangzhou Zeng Cheng sehingga adu penalti berakhir dengan skor 5-3. Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Shandong untuk memulai kompetisi domestik yang diputar mulai bulan depan.
Brazilian forward Aloisio then powered his spot kick low to the left of Guangzhou keeper Zeng Cheng to give Shandong victory in the curtain raiser to the new campaign which begins next month.
