Bisnis.com, JAKARTA - Bayern Munchen harus kehilangan Arjen Robben selama 4 pekan ke depan akibat cedera pahanya kambuh lagi saat memperkuat Timnas Belanda ketika kalah 0-1 dari tamunya Eslandia dalam matchday ketujuh babak kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2016.
Selepas pertandingan yang hasilnya membuat Oranje dalam keadaan kritis dan terancam gagal lolos ke putaran final Euro 2016 di Prancis, Robben memang mengaku bahwa dia mendapati masalah lagi dengan pahanya sehingga sang kapten Timnas Belanda itu memilih kembali ke klubnya di Jerman.
Yang menyedihkan, itu merupakan pertandingan di mana Robben baru kali pertama menyandang ban kapten, menggantikan Robin van Persie yang bukan lagi menjadi pilihan utama dan pelatih Danny Blind hanya menempatkannya di bangku cadangan hingga laga usai.
Robben dalam pertandingan tersebut harus keluar pada menit ke-31 akibat cedera itu dan digantikan oleh Luciano Narsingh. Blind juga telah memanggil pemain Sunderland Jeremain Lens untuk mengisi pos yang ditinggalkan Robben untuk menghadapi partai hidup mati kontra tuan rumah Turki yang direncanakan disiarkan secara langsung oleh RCTI.
Pemain sayap Munchen itu sangat jelas terlihat frustrasi atas minimnya kontribusi yang bisa dia berikan dalam pertandingan melawan eslandia. Apa lagi hasil berupa kekalahan itu membuat Belanda terpuruk di posisi ketiga klasemen Grup A kualifikasi Euro 2016, padahal hanya dua tim teratas yang langsung lolos ke putaran final di Prancis pada 10 Juni-10 Juli 2016.
Lebih parah lagi kalau Belanda kalah dalam matchday kedelapan di Turki yang mengakibatkan Oranje melorot ke posisi keempat, sehingga untuk lolos dari jalur play off pun—yang masih bisa kalau finis di peringkat ketiga—tak memungkinkan.
"Ini benar-benar tidak bisa dimengerti. Spesialis sekarang akan mulai mengatakan bahwa saya rentan cedera. Tapi saya sebenarnya sempat merasa sangat fit dan mulai super tajam dalam kompetisi," ungkap pemain berusia 31 tahun itu kepada Nederlandse Omroep Stichting (NOS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
