Bisnis.com, SOLO - Argentina berhasil lolos ke final Piala Dunia 2022 setelah menekuk Kroasia dengan skor 3-0 pada Rabu, 14 Desember 2022 dini hari WIB.
Lionel Messi menjadi pemain yang turut menyumbang gol pada laga tersebut.
La Pulga mencetak gol pertama La Albiceleste melalui titik putih pada menit ke-34. Setelah itu, pemain muda Julian Alvarez menambah poin Argentina dengan gol pada menit ke-39 dan 69.
Dengan lolosnya Argentina ke final Piala Dunia 2022, statistik dan rekor Lionel Messi di timnas pun berubah.
Pemain berusia 35 tahun itu menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di timnas Argentina, yakni dengan koleksi 25 laga. Ia menyamai rekor legenda Jerman, Lothar Matthaus
Messi juga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk negaranya dan berada di urutan ketiga dalam daftar gol internasional terbanyak di belakang Cristiano Ronaldo dan mantan penyerang Iran Ali Daei.
Baca Juga
Sejak debut seniornya pada tahun 2005, Messi hampir selalu mencetak rekor.
Di Piala Dunia, dia hanya tertinggal beberapa gol dari bintang Portugal Ronaldo untuk gol terbanyak secara keseluruhan (klub dan negara).
Dalam 1002 penampilan untuk klub dan negara, Messi telah mencetak 791 gol. Ikon Argentina itu juga telah memenangkan penghargaan Ballon d'Or sebanyak enam kali pada 2009, 2010, 2011, 2012, 2015, 2019, dan 2021.
Secara total, superstar Argentina itu telah mencetak hampir 800 gol untuk klub dan negara.
Dia baru-baru ini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk Argentina di Piala Dunia, melampaui pemain hebat seperti Diego Maradona dan Gabriel Batistuta pada tahun 2022.
Lionel Messi saat ini membukukan 11 gol di pentas Piala Dunia dalam lima edisi sejak 2006.
Gol Piala Dunia pertamanya datang pada 2006 melawan Serbia dan Montenegro. Menariknya, saat itu usianya baru 18 tahun dan 357 hari.
Itu membuatnya menjadi pencetak gol termuda Argentina di kompetisi tersebut. Pada usia 22 tahun 363 hari pada 2010, Lionel Messi menjadi pemain termuda yang menjadi kapten Argentina.
Pada 2015, Messi menjadi pemain termuda yang mendapatkan 100 caps untuk Argentina dalam usia 27 tahun 361 hari.