Bisnis.cim, BANDUNG — Bulan Ramadan menjadi momentum yang baik untuk meningkatkan produktifitas dalam hal positif, salah satunya yakni pembinaan bibit muda atlit sepak bola.
Meski dalam keadaan puasa, Liga Ngabuburit ini nyatanya banyak melibatkan atlit-atlit muda yang bisa dijaring untuk dibina dan digembleng untuk menjadi atlit berprestasi.
Gelaran tersebut yakni Liga Ngabuburit “Piala Bergilir Ketua Umum Askot PSSI Bandung”. Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana yang hadir di gelaran tersebut mengapresiasi diselenggarakan acara tersebut. Menurutnya, selain menjadi ajang silaturahmi, liga ini membantu pembinaan sepak bola di Kota Bandung.
“Dengan semakin banyak tim yang ikut, bisa menjalin lagi silaturahmi antara pemain, mantan pemain senior, dan seluruh pegiat sepak bola di Bandung,” ujar Yana, Rabu (29/5).
Yana menyebutkan, gelaran kompetisi ini akan bergulir tiap tahunnya dan tentunya bisa menjadi salah satu kegiatan positif pada bulan Ramadan.
“Semoga ini menjadi awal yang baik, karena pembinaan pemain di Kota Bandung. Ini sangatlah penting,” sambung Yana.
Yana meyakini, hasil pembinaan pemain muda di PSSI Kota Bandung telah berkontribusi untuk klub kebanggaan kota Bandung yakni Persib.
Oleh karenanya, Yana berharap ajang seperti ini bisa lebih banyak digelar, selain untuk simulasi pembinaan, juga untuk melihat potensi dari pemain muda di Kota Bandung.
Gelaran Liga Ngabuburit Piala Bergilir Ketua Umum Askot PSSI Kota Bandung 2019 bergulir sejak 1 Mei hingga 28 Mei 2019. Ada 36 tim yang mengikuti kompetisi ini dan dibagi menjadi dua kategori yaitu usia 20-39 tahun dan di atas 40 tahun.
Untuk kategori 20-39 tahun, PSG FC keluar sebagai juara dan Lopkic FC sebagai posisi runner-up. Sedangkan untuk kategori di atas 40 tahun, Damri FC menjadi sebagai juara. Sedangkan runner up diraih oleh Dispora Kota Bandung.