Bisnis.com, JAKARTA – PSV Eindhoven gagal mengambil alih posisi teratas klasemen sementara Eredivisie Belanda setelah dipaksa imbang tuan rumah Vitesse Arnhem dengan skor 3 - 3 dalam pertandingan penutup pekan ke-29.
Bertarung pada Minggu (7/4/2019) malam WIB di Stadion Gelre Dome di Arnhem, PSV, yang berstatus juara bertahan, bahkan dapat dikatakan beruntung terhindar dari kekalahan.
Dua dari tiga gol PSV dihasilkan dari titik penalti yang sukses dieksekusi Hirving Lozano, striker Timnas Meksiko, pada menit ke-41 dan ketika pertandingan telah memasuki injury time babak kedua.
PSV bahkan tiga kali tertinggal dari tuan rumah, tetapi mampu tiga kali pula melesakkan gol balasan, termasuk gol terakhir yang terjadi di ujung pertandingan.
Thulani Serero membuka skor untuk Vitesse pada menit ke-13 dan dibalas penalti Lozano 4 menit menjelang babak pertama berakhir. Wasit Serdar Gozubuyuk menetapkan penalti setelah Lozano dilanggar kiper Vitesse Remko Pasveer.
Beberapa menit kemudian, wasit menetapkan penalti untuk tuan rumah akibat penyerang PSV dianggap mengangkat kaki terlalu tinggi, tapi kemudian pengadil berdarah Turki itu membatalkan keputusannya setelah meninjau video asisten wasit (VAR).
Pada babak kedua, Martin Odegaard, penyerang pinjaman dari Real Madrid, memulihkan keunggulan Vitesse pada menit ke-59, tetapi dibalas lagi oleh PSV, kali ini melalui kapten tim Luuk de Jong 11 menit berselang.
Vitesse kembali unggul setelah pada menit ke-83 Tim Matavz menjebol gawang Ajax yang dikawal Jeroen Zoet. Namun, kemenangan Vitesse lepas setelah Lozano sukses mengeksekusi penalti di ujung babak kedua.
Wasit Gozubuyuk menetapkan penalti kedua kali untuk PSV setelah Vitesse Maikel van der Werff melanggar Lozano di kotak terlarang. Bek Vitesse itu pun langsung kena kartu merah akibat melakukan pelanggaran tersebut.
Dengan hasil ini, PSV mendulang nilai 71, sama dengan Ajax Amsterdam yang menang 4 - 1 atas Willem II di laga pembuka pekan ke-29. Namun, PSV kalah selisih gol 74 berbanding 64. Dengan demikian, Ajax di posisi teratas, sedangkan PSV di posisi kedua klasemen sementara Eredivisie.
Dalam pertandingan lainnya pada Minggu malam WIB, Feyenoord Rotterdam naik kembali ke posisi ketiga setelah meremukkan tuan rumah VVV Venlo tiga gol tanpa balas di Stadion Covebo De Koel. Tiga gol tamu dilesakkan Sam Larrson (24’), Nicolai Jorgensen (72’), dan Tyrell Malacia (90’+2).
Berkat kemenangan itu, Feyenoord kembali naik ke posisi ketiga menggeser AZ Alkmaar yang seri di dua laga terakhir melawan Vitesse 2 - 2 dan versus De Graafschap 1 - 1. Nilai Feyenoord saat ini 53, sedangkan AZ 52.
Ajax, PSV, dan Feyenoord merupakan tiga kekuatan tradisional sepak bola Belanda dan peraih gelar juara terbanyak Eredivisie sepanjang sejarah. Ajax juara 33 kali, PSV 24, dan Feyenoord 15 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
