Bisnis.com, MALANG - Seluruh pemain Arema Cronus Indonesia dikarantina di sebuah hotel di Malang untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan tim mulai Sabtu (16/1/2016) atau sehari menjelang menghadapi Mitra Kukar di semifinal leg kedua Piala Jenderal Sudirman.
Pelatih Arema Joko Susilo berharap dengan cara itu, pemain dan seluruh komponen tim Singo Edan bisa lebih fokus meneghadapi pertandingan.
"Seluruh pemain dan ofisial tim diwajibkan masuk karantina di tempat yang ditentukan untuk menumbuhkan kebersaman dan kekompakan," ujarnya.
Gethuk, panggilan akrab Joko Susilo, mengaku karantina di sebuah hotel di tengah Kota Malang itu akan dimanfaatkan untuk menjaga kualitas tim sekaligus memberikan suntikan motivasi untuk menguatkan mental bertanding pemain di hadapan suporternya, Aremania.
Pola karantina pemain seperti ini belum pernah dilakukan tim dan manajemen Arema dalam beberapa tahun terakhir ini. Saat bermain di kandang, para pemain biasanya baru berkumpul bersama di mess Arema sesaat sebelum berangkat ke stadion.
Dari hasil latihan terakhir, lanjutnya, pemain telah siap menghadapi Mitra Kukar dalam leg kedua semifinal Piala Jenderal Sudirman yang digelar di Stadion Kanjuruhan di Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (17/1/2016).
Pada leg pertama babak semifinal Piala Jenderal Sudirman yang digelar di kandang Mitra Kukar, Arema tertinggal 1-2. Oleh karena itu, pada leg kedua yang digelar di kandang Arema, tim berjuluk Singo Edan harus meraih kemenangan dengan selisih minimal dua gol untuk menembus final.