Bisnis.com, JAKARTA - Presiden klub sepak bola Montreal Impact, Jory Saputo, menyatakan merasa terhormat mendapatkan mantan bintang Chelsea asal Pantai Gading, Didier Drogba.
Mantan pemain depan Chelsea ini mengikuti langkah bekas gelandang The Blues, Frank Lampard, yang lebih dulu bergabung dengan klub Liga Sepak Bola Utama (MLS)--kompetisi klub-klub di wilayah Amerika Serikat dan Kanada.
Drogba, 37 tahun, meninggalkan Chelsea musim panas ini setelah bermain 381 kali bersama klub itu. Ia ikut membawa Chelsea memenangi Liga Primer Inggris empat kali. Adapun Lampard lebih dulu pindah ke New York City.
"Ini merupakan satu di antara hari yang besar dalam sejarah klub (Montreal Impact)," kata Saputo. “Sejak pertama kami berbicara, saya rasakan ia (Drogba) sangat berkeinginan bermain di Montreal. Kehadirannya akan memberikan keuntungan dalam banyak aspek.”
Drogba akan menjadi pemain yang dirancang sesuai dengan aturan di Kanada, yakni gajinya tidak akan dibatasi menurut batas gaji maksimal di MLS.