Bisnis.com, JAKARTA - Pertemuan dua klub tersukses di Eropa --Real Madrid vs Bayern Munchen-- Rabu (23/4/2014) atau Kamis (24/4/2014) di leg pertama semi final Liga Champions 2014 di Santiago Benabeu, Madrid, merupakan ulangan semi final 2012.
Juara bertahan dan juara lima kali Eropa, Bayern Munchen akan menghadapi ganasnya Real Madrid di kandangnya, yang kini tengah mengejar rekor baru: jura Liga Champions ke-10. Mampukah Bayern Munchen mengulang sukses 2012 saat menang lewat adu pinalti? Kini, kedua kubu telah berubah sejak 2012.
Tanggal | Pertandingan | Jam | Televisi |
24/4/2014 | Real Madrid vs Bayern Munchen | 01.45 | SCTV |
Berikut kemungkinan line up kedua tim:
Kiper
- Manuel Neur mungkin sering melakukan kesalahan besar sesekali, tetapi hanya akan sedikit perdebatan saat namanya masuk dalam FIFA World XI awal tahun ini.
- Iker Casilas mungkin tidak banyak tampil di Liga Spanyol pada tahun ini, tapi dia tetap menunjukkan kiper luar biasa. Bagaimana dia menghentikan tembakan untuk membantu Real Madrid mengatasi Borussia Dortmund di leg kedua di perempat final, saat dia kembali dipercaya. Alasan bahwa Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti mengabaikannya dan memilih Diego Lopez, lantaran dia kadang kurang bisa memerintah di wilayahnya.
Pertahanan
- Ada seikit pertanyaan: Pertahanan adalah bagian terlemah dari kedua tim ini. Madrid mungkin telah menjadi tim yang kini lebih banyak mengkontrol bola di bawah Ancelotti, tetapi mereka kerap meniru apa yang mereka lakukan dengan sangat baik di bawah Mourinho dengan memukul Bayern secara keras dan cepat melalui serangan balik. Laju Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Angel di Maria memang bisa merusak duo bek tengah Bayern, Dante dan Jerome Boateng yang sering dibiarkan terisolasi.
- Boateng dan Dante. Mereka menunjukkan kerentanan mereka pada awal leg pertama 16 besar saat bentrok melawan Arsenal saat mereka diserang dengan kecepatan. Untuk membantu mengatasi pertahanan, Philipp Lahm mungkin akan dikembalikan ke bek kanan, di mana dia mampu menangani Ronaldo dengan baik pada pertemuan 2012. Adapun dua pertahanan Madrid --Pepe dan Sergio Ramos-- dapat menjadi sumber optimistis Madrid. Meski terkadang mereka selalu 'rumit' dalam mengambil keputusan.
Gelandang
- Pertahanan Madrid menerima sedikit perlindungan dari lini tengah mereka. Pergeseran terbesar di bawah Ancelotti adalah lini tengah lebih fokus pada apa yang dapat mereka lakukan dengan bola dibanding dengan tanpa bola. Luka Modric, yang tampil sedikit di bawah Mourinho, memiliki argumen yang kuat untuk menjadi pemain Madrid musim ini, dengan ketajamannya yang mematikan dan kemampuan untuk mejalankan permainan darii sisi tengah.
- Di Maria mampu menggunakan energi dan langkahnya dengan baik dari sayap kiri. Di tengah Xabi ALonso masih menjadi penghalang bola lawan, tetapi kurangnya fisik dan mobilitas membuatnya kurang idela menjadi kandidat gelandang yang paling berpikiran defensif.
- Sementara (Bayern) mereka kembali akan kehilangan Thiago Alcantara, tetapi Bayern memiliki koleksi terbaik di gelandang di Eropa dan keseimbangan yang lebih baik dari Madrid. Bastian Schweinsteiger dan atau Javi Martinez dapat memberikan fisik dan kemampuan pada bola seperti yang mereka lakukan --dan begitu dikenang-- dalam menghancurkan Barcelona di babak yang sama dari Liga Champions musim lalu. Berpikir ke depan lagi, Toni Kroos mewujudkan ide gelandang modern. Kroos bisa bermain baik ke dalam, terpusat atau maju dan menggabungkan setiap aspek yang dibutuhkan untuk peran tersebut. Trio yang mungkin juga akan dikerahkan untuk memberikan soliditas saat away, meskipun Pep Guardiola juga memiliki pilihan menyerang lebih efektif dari Thomas Muller dan Mario Gotze yang berbakat.
Pemain depan
- Lini depan Madrid tidak tertandingi di seluruh Eropa. Meski ada keraguan Ronaldo akan kembali setelah tiga minggu out karena cedera serta Bale, yang tidak bisa berlatih Senin karena berjuang mengatsi flu. Namun, pasangan ini menjadi kunci harapan Madrid. Sementara Karim Benzema telah hadir meyakinkan di depan gawang pada musim ini.
- Untuk Bayern, Franck Ribery adalah pemain sayap yang sangat teknis dan menjadi peledak, tetapi sering frustasi. Arjen Robben jika fit mampu menjadi mengeksploitasi naluri menyerangnya dengan baik.
- Namun, Bayern nampaknya akan menguasai bola, apalagi diragukannya kebugaran Ronaldo dan Bale membuat Bayern setidaknya mampu meraup satu poin yang membuat mereka akan lebih difavoritkan di leg kedua di kandang mereka, Stadion Allianz Arena.
- PEMAIN CEDERA:
Bayern Munchen: Manuel Neur (diragukan), Xherdan Shaqiri, Thiago Alcantara, David Laba.
Real Madrid: Alvaro Arbeloa, Sami Khadira, Jese - Real Madrid: Iker Casilas, Pepe, Sergio Ramos, Fabio Coentrao,Carvajal, di Mari, Luca Modric, Xabi Alonso, Gareth Bale, Ronaldo, Karim Benzema.
- Bayern Munchen: Manuel Neur, Dante, Boateng, Phlipp Lahm, Rafinha, Bastian Schweinsteiger, Javi Martinez, Toni Kroos, Robben, Ribery, Mario Madzukic.
Musim | Tanggal | Home | Skor | Away | Kompetisi |
2011/2012 | 25-4 | Real Madrid | 2-1 | Bayern Munchen | Liga Champions |
17-4 | Bayern Munchen | 2-1 | Real Madrid | Liga Champions | |
2006/2007 | 7-3 | Bayern Munchen | 2-1 | Real Madrid | Liga Champions |
20-2 | Real Madrid | 3-2 | Bayern Munchen | Liga Champions | |
2003/2004 | 10-3 | Real Madrid | 1-0 | Bayern Munchen | Liga Champions |
24-2 | Bayern Munchen | 1-1 | Real Madrid | Liga Champions | |
2001/2002 | 10-4 | Real Madrid | 2-0 | Bayern Munchen | Liga Champions |
2-4 | Bayern Munchen | 2-1 | Real Madrid | Liga Champions | |
2000/2001 | 9-5 | Bayern Munchen | 2-1 | Real Madrid | Liga Champions |
1-5 | Real Madrid | 0-1 | Bayern Munchen | Liga Champions |