Bisnis.com, JAKARTA - Juara bertahan FC Bayern München dan Real Madrid CF adalah wajah-wajah 'rutin' di semi final Liga Champions , dan Chelsea FC juga pesaing abadi, Klub Atlético de Madrid merupakan 'pendatang' baru.
Bayern dan Madrid keduanya mencapai babak semi final 2012/13, sementara Chelsea terakhir kali terlibat di liga itu sebelumnya. Sebaliknya, Atletico belum pernah bermain di semi final Liga Champions dan terakhir sampai ke semi final Piala Eropa pada 1973/74, ketika mereka menundukkan Celtic FC yang kemudian kalah di final melawan Bayern.
Atlético membuat penampilan keempat di semi final Piala Eropa, sedangkan tetangganya Madrid sudah membukukan 25 dan telah dua kali secara berturut-turut. Namun, mereka tidak tampil di final sejak mengangkat Piala Eropa kesembilan mereka pada 2002, away ke FC Barcelona ( 2011), Bayern ( 2012) dan Borussia Dortmund ( 2013 ).
Ada yang kontras yakni antara Madrid dan Chelsea pada Selasa (8/4/2014); Jika The Bluesdefisit dua gol karena kalah di leg pertama melawan Paris Saint - Germain dan harus menggulingkan juara Prancis melebihi gol tandang, tetapi Madrid harus bertahan dari tekanan keras saat datang di Dortmund. Memimpin 3-0 di pertandingan pertama di Spanyol, tim asuhan Carlo Ancelotti sempat tertinggal 2-0 pada menit ke-37 di Jerman, meski akhirnya melalui.
Sementara Chelsea berada di babak empat besar untuk ketujuh kalinya dalam 11 musim, Bayern - bidding untuk menjadi tim pertama yang mempertahankan trofi di era Liga Champions - adalah semi finalis untuk keempat kalinya dalam lima tahun terakhir setelah membuang Manchester United FC pada Rabu (9/4/2014).
Bukan tidak mungkin, semi final justru akan menghadirkan derby Madrid. Kedua klub itu sudah pernah bertemu di level Eropa, pada 1958/1959 ketika Madrid menang 2-1 di kandangnya pada leg pertama semi final, lalu kalah 1-0 di leg kedua dan akhirnya meraih kemenangan pada pertandingan ulangan 2-1.
Tim lain yang memiliki banyak sejarah di antara mereka adalah Chelsea dan Bayern Munchen. Chelsea mengalahkan Bayern Munich lewat adu penalti untuk memenangkan Liga Champions akhir 2012, tetapi kalah dari Munchen yang menggunakan metode yang sama di Piala Super UEFA.
Bayern mengalahkan Atlético pada 1974 akhir dan telah menghadapi Madrid di tidak kurang dari lima kali di semi final Piala Eropa, memenangkan empat , termasuk yang paling baru , melalui adu penalti pada 2011/2012.
UNDIAN SEMI FINAL
Ada pertanyaan jelang undian semi final. Haruskah Madrid dan Atlético disimpan terpisah dalam undian, jika ada final antara kedua belah pihak dari negara yang sama - akan menjadi yang kelima dalam sejarah Liga Champions dan kedua berturut-turut setelah kekalahan Dortmund dari Bayern Munchen di Wembley Mei lalu. Sesama tim Spanyol pernah terjadi pada 2000 di Paris saat Madrid mengalahkan Valencia CF.
Sebuah kemenangan akhir untuk Madrid atau Atletico juga akan memperkuat posisi Spanyol sebagai negara yang paling sukses Piala Eropa; yakni 13 kemenangan, satu lebih banyak dari Italia dan Inggris. Jika Bayern menang lagi, itu akan menjadi kemenangan kedelapan Jerman, dua lebih banyak dari Belanda.
Drawaing semi final akan dimulai Jumat (11/4/2014) , di markas UEFA di Nyon , Swiss , di mana Luís Figo akan membantu Sekretaris Jenderal UEFA Gianni Infantino dalam melakukan undian itu.
Semi-final akan dimainkan pada 22/23 April dan 29/30 April. Untuk tujuan administratif , langkah terakhir dari undian akan menentukan apakah pemenang semifinal 1 atau pemenang semifinal 2 yang akan menjadi tim tuan rumah yang ditunjuk untuk final. Kendati final 2013/14 UEFA Champions League ini akan digelar di Estádio do Sport Lisboa e Benfica , Lisbon , pada Sabtu 24 Mei 2014.
REKOR 4 TIM SEMI FINAL
|
1. Atlético de Madrid (Spanyol) 2. FC Bayern München 3. Chelsea FC 4. Real Madrid CF |