Bisnis.com, BANDUNG – Mantan pemain Manchester United, Owen Hargreaves menyarankan agar MU terlibat dalam persaingan memperebutkan Timo Werner. Menurutnya, peluang Werner untuk berkembang di MU lebih besar ketimbang di Liverpool.
Hargreaves mengatakan bahwa saat ini MU sedang krisis penyerang tengah atau 'nomor 9' atau penyerang berpostur tubuh tinggi setelah Romelu Lukaku hengkang ke Inter Milan.
Sepanjang sejarah, Setan Merah memang selalu memiliki satu penyerang dengan postur jangkung sebut saja Ruud van Nisterooy, Dimitar Berbatov, dan Zlatan Ibrahimovic..Penyerang berpostur tinggi akn membuat alur serangan MU lebih variatif.
MU tidak hanya mengandalkan umpan pendek dan kecepatan, namun juga dapat membantu serangan melalui skema umpan silang dan umpan jarak jauh.
Dengan masuknya Werner ke MU, maka peluang dia untuk bermain MU lebih besar dibandingkan di Liverpool yang saat ini memiliki ‘trisula’ yaitu, Sadio Mane, Roberto Firmino dan Mohamed Salah.
"Saya pikir Werner bisa menggunkan nomor 9 dengan kemampuannya untuk mencetak gol, terlebih Lukaku telah meninggalkan MU musim lalu. Ini menjadi nilai tambah yang besar,” kata Hargreaves dilansir dari Mirror, Senin (25/5/2020).
Baca Juga
Werner kerap dihubungkan dengan Liverpool. Pemain RB Leipzig yang telah mencetak 30 gol tersebut diisukan akan mendarat ke Anfield pada musim panas nanti. Selain Liverpool, Chelsea dikabarkan juga tertarik untuk mendapat tanda tangan pemain Jerman tersebut.
Hargreaves berharap agar membuat keputusan yang tepat terkait dengan masa depannya. Menurutnya, dengan kemampuan yang dimilikinya, semua tim akan mendapat manfaat yang optimal dari Werner.
"Tim mana pun yang memainkan sepakbola menyerang, Werner akan menjadi penyempurna serangan. Saya hanya berharap dia memilih opsi yang tepat,” kata Hargreaves.
Setelah liga Jerman kembali bergulir pada pekan lalu, Werner langsung memperlihatkan ketajamannya dengan mencetak hat-trick ke gawang Mainz. Saat itu, RB Leipzig mencukur Mainz dengan skor 5-0.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel