Bisnis.com, JAKARTA - Pemain pengganti Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang mencetak dua gol dalam 3 menit dan kapten Mesut Ozil memainkan peran utama saat mereka memperpanjang kemenangan setelah menaklukkan Leicester City dengan skor 3 – 1 di Stadion Emirates di London.
Dalam laga penutup pekan kesembilan Liga Primer Inggris pada Selasa (23/10/2018) dini hari WIB, Aubameyang berada di tempat yang tepat untuk menjebol gawang kosong pada menit ke-63 dan 3 menit kemudian menuntaskan upaya Ozil dan Alexandre Lacazette untuk menggandakan keunggulan.
Ketika mencetak gol pertamanya, Aubameyang, yang berposisi sebagai penyerang, baru berada 2 menit di lapangan, masuk pada menit ke-61 menggantikan pemain belakang Stephan Lichtsteiner.
Adapun, Ozil mencetak gol pertama The Gunners pada menit ke-45 dengan tendangan first time dengan kaki kiri untuk menjadikan skor imbang 1 – 1 setelah pada menit ke-31 Hector Bellerin dipaksa membuat gol bunuh diri setelah berupaya memotong umpan silang Ben Chilwell.
Bellerin kemudian membayar kesalahannya dengan memasok dua assist untuk gol pertama yang dikontribusi Ozil dan kedua yang dicetak Aubameyang.
Dengan hasil itu, Arsenal memperpanjang kemenangan di semua kompetisi menjadi 10 pertandingan dan naik ke slot keempat dengan nilai 21 dari sembilan laga, 2 angka di belakang Manchester City dan Liverpool serta sama dengan peringkat ketiga Chelsea dan peringkat keempat Tottenham Hotspur.
Baca Juga
Selepas pertandingan, Ozil mencuit di akun Twitter-nya bahwa Atsenal telah memainkan sepak bola seksi dan dia mengaku bangga dengan menyandang ban kapten.
Sementara itu, pelatih Leicester City Claude Puel mengklaim bahwa timnya mestinya bmendapatkan hadiah penalti setelah bek tengah Arsenal Rob Holding menyentuh bola di area terlarang dan harus dihukum dengan kartu kuning kedua.
“Bagi saya, itu harusnya penalti dan dia [Holding] keluar lapangan. Pada saat itu, dengan kami mendominasi permainan, kami bisa meneruskan performa, ini penampilan bagus, dengan 11 melawan 10 pemain,” paparnya.