Bisnis.com, JAKARTA - Stoke City memecahkan rekor transfer klub Liga Primer Inggris tersebut setelah memboyong gelandang Giannelli Imbula Wanga dari klub Portugal FC Porto dengan nilai transfer 18,3 juta pound sterling dengan kontrak berdurasi 5,5 tahun.
Pemain berusia 23 tahun itu sebelumnya menjadi boyongan paling mahal dalam sejarah sepak bola Portugal ketika 7 bulan lalu bergabung ke Porto dari klub Ligue 1 Prancis Olympique de Marseille dengan biaya transfer 15,1 juta pound.
Artinya, hanya dalam rentang waktu 7 bulan, Porto telah menangguk keuntungan sebesar 3,2 juta pound dengan memutuskan melepas pemain kelahiran Vilvoorde, Belgia, pada 12 September 1992 yang berdarah Zaire (kini Republik Demokratik Kongo) itu.
Sejauh ini Imbula memperkuat Timnas Prancis U-21, namun dia juga dapat memperkuat Timnas Belgia di level senior, karena memang lahir di negara tersebut.
Sebelum bermain untuk Marseille pada 2013 hingga 2015, Imbula memulai karier profesionalnya bersama En Avant Guingamp, yang merupakan tim terakhirnya ketika menjalani masa junior. Dia juga sempat menikmati sekolah sepak bola Paris Saint-germain sebelum ke Guingamp.
Sementara itu, The Potters, julukan Stoke City, sebelumnya telah melepas gelandang Marco van Ginkel yang dipinjamnya dari Chelsea ke klub juara Eredivisie Belanda PSV Eindhoven.
Van Ginkel, 23 tahun dan memiliki dua caps bersama Timnas Belanda, telah 21 kali memperkuat Stoke City selama satu musim peminjamannya dari The Blues.
Adapun rekor boyongan pemain Stoke sebelumnya adalah untuk mendapatkan Xherdan Shaqiri pada musim panas tahun lalu dengan nilai transfer sebesar 12 juta pound.
