PIALA AFF 2014: Hasil Pertandingan Vietnam vs Indonesia, Skor Akhir 2-2

Vietnam 2 - Indonesia 2

Emanuel Wanggai menggantikan Zamrun

Syamsul Arif Munif menyamakan kedudukan. Tendangannya gagal ditangkap kiper Vietnam dan lolos di antara kakinya.

Serbuan Indonesia dari rusuk pertahanan Vietnam ole hSyamsul Arif dan Van Dicjk

Firman Utina menggantikan Lestusen

M Ridwan mencoba menerima Riski Pora. Namun M Ridwan offside

L.C Vinh mencetak gol dari dalam kotak pinalti.

Than Luong diganjar kartu kuning karena pelanggaran buruk kepada Van Dijk

Vietnam masih kesulitan tembus pertahanan Indonesia.

Boas Salosa diganti oleh Syamsul Arif

Sundulan kepala Van DIjk masih melenceng di kiri gawang Vietnam. Umpan Boas Salosa

Serangan Vietnam dipatahkan M Robbi di kotak pinalti Indonesia.

Tendangan kaki kanan K.H Anh  di kotak pinalti Indonesia menyentuh tiang gawang kiri Indonesia setelah diblok Kurnia Meiga.

Handsball Boas Salosa dan tendangan bebas untuk Vietnam

M. Ridwan hadang serangan Vietnam. Bola keluar lapangan. Lemparan untuk Vietnam

Vietnam 1 - Indonesia 1

Babak pertama usai. Vietnam 1- Indonesia 1

Kurnia Meiga kembali patahkan crossing Vietnam

Pelanggaran Indonesia memberikan tendangan bebas Vietnam

Serangan Indonesia gagal.

Kerja sama Boas dan Van Dick di kotak pinalti Vietnam  hanya menghasilkan sepak pojok untuk Indonesia

Zulham Zamru mencetak gol untuk Indonesia

Boas gagal menembus pertahanan sebelah kanan Vietnam.

Gagal serangan. Van Dick dan Boas gagal menembus pertahanan Vietnam

Zamru gagal. Tendangan dari sisi kanan kotak pinalti Vietnam hanya menyambar jaring di kanan gawang Vietnam.

Serangan Indonesia gagal. Bola di kaki Boas ke luar lapangan.

Jufriyanto melakukan pelanggaran. Tendangan bebas untuk Vietnam

Kurnia Meiga Hermansyah kembali memotong crossing Vietnam di kotak pinalti Indonesia

Tendangan Rapahel mudah diselamatkan kiper Vietnam

Kurnia Meiga rebut umpan crossing Vietnam di kotak pinalti

M. Robby buang bola dan out untuk Vietnam.

Peluang Vietnam dipatahkan oleh Rizky Pora. Sepak pojok untuk Vietnam. Gawang Indonesia kebobolan. Kuei Ngooc Hai

Vietnam lebih mendominasi penyerangan. Indonesia terancam melalui K H Anh, diblok Kurnia Meiga

Umpan Zulkifli dengan bola panjang gagal.

Indonesia tampil tenang. Van Dijk menjadi andalan di depan, offside.

Babak I dimulai.

Indonesia: 1.Kurnia Meiga 2.Z. Syukur 3.Salossa 4.Maitimo 5.R R Pora 6.Jufriyanto 7.Roby 8.Z M Zamrun 9.Van Dijk 10.Mohd Ridwan 11.Lestusen

Pelatih Indonesia Alfred Riedl berharap laga pembuka AFF Suzuki Cup, Sabtu (22/11/2014), menghadapi tuarn rumah Vietnam akan menjadi yang pertama dari tiga pertemuan dengan mantan anak asuhnya selama turnamen meskipun dengan persiapan yang tidak diinginkan sebelumnya jelang pembukaan Grup A akhir pekan ini di Stadion My Dinh, Hanoi.

Kondisi kebugaran para pemain Indonesia sudah 100 persen siap untuk melaksanakan pertandingan pertama Piala AFF hari Sabtu melawan tuan rumah Vietnam, kata Pelatih Tim Nasional Indonesia Alfred Riedl, Jumat (21/11/2014).

"Saya bersyukur, semua pemain 100 persen fit, tidak ada masalah cedera, dan kami siap bertanding besok di hadapan penonton yang akan memenuhi stadion," kata Riedl seusai memimpin latihan timnas di lapangan Stadion My Dinh, Hanoi, yang akan menjadi arena pertandingan Piala AFF.

Jumat petang Firman Utina dan kawan-kawan hanya melakukan latihan ringan selama satu jam.

"Ini hanya refressing, latihan menembak dan mengumpan, tidak ada yang spesial hari ini," kata Riedl seperti dikutip Antara

Pelatih asal Austria itu tidak ingin menyebutkan susunan tim utama yang akan dipasang hari Sabtu.

"Yang pasti semuanya siap," ujarnya.

Sementara itu Boaz Salossa yang sebelumnya sempat dikabarkan belum 100 persen fit, mengatakan bahwa kini tidak ada masalah pada otot pahanya.

"Saya sudah tidak masalah, berlatih juga normal," kata pemain Persipura Jayapura itu.

Sementara itu pemain tengah Evan Dimas mengatakan bahwa jika ia dipercaya tampil hari Sabtu, ia ingin bisa memberi kontribusi bagi timnya.

"Saya akan nikmati pertandingan ini, dan berharap bisa memberi yang terbaik," katanya.

Soal penyesuaian dengan pemain-pemain yang lebih senior, Evan mengatakan sudah tidak ada masalah lagi.

Sementara itu tim Vietnam Jumat malam juga berlatih di Stadion My Dinh, setelah latihan tim indonesia selesai.

Tim asuhan Toshiya Miura tersebut juga hanya melakukan latihan ringan.

Miura sendiri tidak ingin mengungkapkan susunan formasinya untuk melawan Indonesia. Namun kemungkinan besar pemain andalan mereka di lini depan seperti Le Chong Vinh dan Nguyen Anh Duc akan ditampilkan.

Pelatih tim Indonesia Alfred Riedl mengatakan b persiapan tim Vietnam lebih bagus ketimbang tim Indonesia yang harus menunggu hingga sepekan menjelang Piala AFF untuk memiliki susunan tim yang lengkap.

"Persiapan kami dengan tim yang lengkap sangat singkat, tetapi kami akan mencoba yang terbaik," kata Riedl dalam jumpa pers di Hanoi, Jumat (21/11/2014).

Ia menambahkan, "Semua tim ingin menang, termasuk kami. Apa pun yang ditargetkan, saya ingin prestasi terbaik." Riedl juga mengatakan  dirinya memiliki kesan yang baik di Vietnam karena pernah membina tim nasional negara tersebut, serta banyak kenal dengan para pemainnya.

"Akan tetapi, kalau ditanya soal kekuatan tim Vietnam sekarang, saya tidak tahu karena pelatihnya juga beda," katanya.

Meskipun sebagai tuan rumah Vietnam lebih diunggulkan, dari rekor pertemuan dengan Indonesia di Piala AFF, mereka masih kalah.

Dari lima kali pertemuan di Piala AFF sejak 1996, Indonesia menang tiga kali dan seri dua kali. (Antara)

Pelatih tim Vietnam Toshiya Miura mengharapkan para pemainnya tetap tenang dan tidak tegang saat melakukan pertandingan pertama melawan Indonesia pada Piala AFF di Hanoi, Sabtu (22/11).

"Kami harapkan pemain kami tidak tertekan meskipun sebagai tuan rumah publik kami sangat mengharapkan kami menang," kata Miura dalam konferensi pers bersama para pelatih tim peserta Piala AFF di Hanoi, Jumat.

Pelatih asal Jepang itu tetap menilai Indonesia sebagai tim yang kuat di Grup A Piala AFF ini meskipun pihaknya tidak meremehkan kekuatan Filipina dan Laos.

Oleh sebab itu, dia juga memantau penampilan tim Indonesia ketika uji coba melawan Suriah di Jakarta.

Media-media di Vietnam juga banyak menilai Indonesia sebagai pesaing utama tim tuan rumah sehingga selalu berusaha mengorek keterangan dari pelatih tim Indonesia. (Antara)

Setelah mencapai puncak pada tahun 2010 yang merupakan final AFF Suzuki Cup untuk keempat kalinya, Indonesia menderita kegagalan untuk lolos dari penyisihan grup pada turnamen 2012.

Indonesia menjalani awal yang buruk pada perjalanan mereka di tahun 2012, hasil imbang 2-2 dengan Laos menempatkan mereka di posisi yang tidak menguntungkan. Ha itu bisa saja lebih buruk jika tidak ada gol Vendry Mofu pada menit 89 untuk menyamakan kedudukan dengan Laos.

Tim Merah Putih kembali ke jalur persaingan berkat kemenangan 1-0 atas Singapura di laga kedua, namun langkah mereka harus terjegal usai kalah dari juara bertahan Malaysia dengan skor 2-0.

Itu menjadi yang kedua kalinya dalam sejarah kompetisi, di mana tim yang sudah empat kali menjadi finalis ini gagal lolos ke empat besar.

Indonesia memiliki hasrat untuk membalikkan keadaan di kompetisi tahun ini dan kembali lagi dilatih mantan pelatihnya, Alfred Riedl,.

Riedl diganti usai Indonesia mencapai final pada tahun 2010 dan ia tidak merahasiakan keinginannya untuk memimpin timnya meraih gelar juara. (affsuzukicup.com)

Rekor Turnamen : Runner-up 2000, 2002, 2004 dan 2010
Julukan : Merah Putih, Garuda
Pelatih Timnas : Alfred Riedl (Austria)

Vietnam harus segera melupakan AFF Suzuki Cup dua tahun lalu di mana lini depan mereka bermain dengan sangat buruk, yang membuat mereka gagal ke semidinal untuk kedua kalinya.

Hasil ini merupakan sisi gelap yang berbanding terbalik dari tahun 2008, di mana Vietnam memenangkan AFF Suzuki Cup untuk pertama kalinya yang dirayakan oleh seluruh negeri..

Hasil imbang 1-1 melawan Myanmar di pertandingan pembuka Grup A merupakan permulaan yang baik untuk Vietnam, dilewati Filipina 1-0 dan disingkirkan oleh tuan rumah Thailand 3-1.

Phan Thanh Hung menyatakan bertanggung jawab atas kegagalannya membawa Tim lolos dari fase Grup, ia kemudian mengundurkan diri sebagai pelatih.

Pelatih Toshiya Miura, yang telah melatih sejumlah klub di J-League, kini berada di kursi panas, dan sangat percaya diri mampu membawa mengembalikan kembali kejayaan timnas Vietnam.

Di bawah era kepelatihan Miura, Vietnam berhasil mengalahkan Myanmar 6-0 bulan lalu,striker Le Cong Vinh memberikan sinyal kembali ke performa terbaik dengan catatan Hatricknya.

Namun masih ada tekanan besar untuk para pemain, karena mereka harus tampil di depan Fans mereka sendiri di stadion My Dinh di Hanoi selama babak penyisihan Grup AFF Suzuki Cup Tahun ini, tetapi kemenangan di Tahun 2008 diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi terhadap para pemain dalam menjalani laga ini.  (affsuzukicup.com)

Rekor Turnamen : Juara tahun 2008, Runner up 1998
Julukan : Doi Tuyen (Tim yang mewakili Vietnam)
Pelatih : Toshiya Mura (jepang)

Pemain depan Tim Nasional Indonesia Sergio van Dijk melihat ada celah kelemahan di barisan belakang Vietnam yang bisa ditembus pada pertandingan perdana Piala AFF di Hanoi, Sabtu (22/11/2014).

"Dari pengamatan saya pada penampilan-penampilan tim Vietnam sebelumnya, saya lihat ada kelemahan yang bisa saya manfaatkan," kata Sergio ketika ditemui di Hanoi, Jumat (21/11/2014) seperti dikutip Antara.

"Tapi saya tidak bisa mengungkapkan sekarang, nanti ketahuan," ujar pemain naturalisasi asal Belanda itu.

Sergio sendiri belum bisa memastikan apakah ia akan masuk sebagai "starter" pada pertandingan melawan Vietnam nanti karena itu wewenang pelatih.

Namun dalam dua kali pertandingan uji coba Timnas Indonesia, yakni melawan Timor Leste dan Suriah, Sergio selalu mendapat kepercayaan dari pelatih Alfred Riedl untuk menjadi ujung tombak tim.

Pemain klub Suphanburi FC Thailand itu mengaku belum pernah berhadapan dengan tim Vietnam.

Namun, katanya, dengan pengalamannya di klub dia yakin bisa mengatasi kecepatan para pemain Vietnam nanti.

Pertandingan grup A kejuaraan sepak bola antarbangsa Asia Tenggara ini berlangsung mulai Sabtu di Stadion My Dinh.

Peserta grub A lainnya adalah Filipina dan Laos.

Mantan juara Vietnam dan empat kali finalis Indonesia berharap untuk menghidupkan kembali kejayaan mereka usai hasil buruk dua tahun lalu, juga Filipina yang terus membangun kesuksesan beberapa tahun terakhir ini ketika Grup A AFF Suzuki Cup mulai digelar di Hanoi pada Sabtu.

Vietnam dan Indonesia sama-sama gagal lolos ke semifinal pada tahun 2012 sedangkan Filipina menggarisbnawahi peningkatan peringkat mereka dengan tampil di semifinal dalam dua edisi secara beruntun.

Tiga kekuatan utama di grup ini akan mewaspadai tim peserta dari kualifikasi, Laos, yang menjadi batu sandungan lawan di atas mereka di AFF Suzuki Cup.

Mereka (Laos) bermain imbang 2-2 dengan Indonesia pada AFF Suzuki Cup 2012, tiga poin mereka yang sudah di depan mata digagalkan oleh Vendry Mofu di menit akhir, dan dua tahun sebelumnya juga nyaris menang sebelum disamakan pada masa injury time oleh pemain Thailand, SarayootChaikamdee.

Pada laga terakhir grup di tahun 2012, Laos nyaris memberikan mimpi buruk bagi juara Singapura dengan unggul dua gol terlebih dahulu sebelum The Lions mampu bangkit dan menangkan pertandingan dengan skor akhir 4-3.

Vietnam memiliki perasaan yang campur aduk saat berjalan keluar dari Stadion My Dinh.

Itu adalah adegan dalam sejarah kemenangan agregat mereka atas Thailand di final AFF Suzuki Cup 2008 namun sukacita yang tak terkendali di hari penuh kenangan itu berganti dengan keputusasaan saat Vitnam kalah dari Filipina di fase grup dua tahun kemudian.

The Azkals juga mengalahkan Vietnam dua tahun lalu di Bangkok memberikan mereka tekanan psikologis ketika kedua tim bertemu dalam laga yang bisa menjadi penentuan tim yang lolos dari grup ini pada 28 November mendatang.

Vietnam mengangkat kepercayaan diri mereka menghadapi turnamen ini dengan kemenangan 3-1 atas juara 2010 Malaysia, striker berharga mahal Mac Hong Quan, Nguyen Van Quyet, Ngo Hoang Thinh mencetak ketiga gol Vietnam.

Namun Vietnam beruntung tida kebobolan lebih dari satu gol di babak pertama dan diuntungkan dengan dikeluarkannya Muslim Ahmad di awal babak kedua.

“Vietnam cukup beruntung lawan Malaysia. Saya katakan pada pemain bahwa kita butuh untuk menunjukkan usaha yang lebih baik karena keberuntungan tidak selalu bersama kita,” kata Toshiya Miura, pelatih asal Jepang yang kenyang pengalaman di J-League.

Filipina, yang memiliki persiapan sagat baik dengan kemenangan atas lawan yang lebih rendah peringkatnya, mendapatkan alarm tanda harus segera bangkit dengan kekalahan 3-0 dari Thailand di awal bulan ini.

“Itu adalah laga yang bagus bagi kami untuk melihat apa ekspektasi kita di AFF Suzuki Cup,” kata pelatih Filipina, Thomas Dooley, yang harus merombak skuadnya setelah gelandang berpengaruh Stephan Schrock, bek sayap Dennis Cagara dan Jason de Jong mengundurkan diri sebelum AFF Suzuki Cup.

“Saya tidak senang kami kalah, namun di sisi lain, AFF Suzuki Cup lebih penting.”

The Azkals bangkit dengan kemenangan 3-0 atas Kamboja dalam laga pemanasan terakhir mereka, Phil Younghusband menjaringkan gol ke-40nya untuk Filipina yang membuatnya mendatangi AFF Suzuki Cup dengan yakin.

“Saya punya banyak kenangan indah dalam kompetisi ini dan kesuksesan kami pada Suzuki Cup 2010 memicu pertumbuhan sepakbola di Filipina dan itulah alasan saya memiliki kesempatan yang saya miliki hari ini, jadi saya akan berterimakasih selamanya kepada Suzuki Cup,” katanya.

“Ada turnamen lain yang menawarkan kesempatan lain namun jika anda bertanya kepada setiap pemain dan staf, ini adalah yang paling kami inginkan untuk dimenangkan.”

Manajer Indonesia Alfred Riedl akan menjalani kepulangan kembali ke Vietnam dengan perasaan emosional di mana ia pernah menikmati tiga kali sebagai pealatih nasional (Vietnam).

Hubungan dengan negara ini (Vietnam) diperkuat ketika ia menerima ginjal baru dari warganegara Vietnam pada 2007. “Saya tidak bisa membiarkan emosi ini terus berjalan dan saya harap ketika kita melawan mereka (Vietnam) di Suzuki Cup, kita mengalahkan mereka,” katanya.

“Dalam pandangan saya, Vietnam adalah tim favorit di grup karena mereka memiliki keuntungan sebagai tuan rumah dan saya percaya di antara Indonesia atau Filipina akan lolos ke semifinal.”

Pelatih Laos David Booth, menyatakan keyakinannya bawah timnya akan menentukan nasibnya sendiri.  “Saya yakin ketiga tim akan berpikir bahwa mereka akan mengalahkan kami dan dalam semua aspek memang mereka bisa,” kata Booth, yang juga pernah menangani Myanmar dan Brunei.

“Namun kami tidak sama dengan Laos yang ada pada dua atau tiga tahun lalu. Kami telah berubah dan kami melangkah lebih baik dan sebagian besar pertandingan yang telah kami mainkan, kami punya peluang untuk tampil baik.” (affsuzukicup.com)

Rekor Pertemuan Indonesia versus Vietnam