Bisnis.com, JAKARTA - Kesebelesan Pantai Gading yang menghadapi Kolombia dalam pertandingan Grup C Piala Dunia 2014 di Brasilia, Brasil, Kamis (19/6/2014) pukul 23.00 WIB menderita kekalahan 1-2.
Kemenangan itu mengantarkan Kolombia ke babak 16 besar kendati masih menyisakan satu pertandingan melawan Jepang. Bagi Pantai Gading, langkah ke-16 besar tertunda. Mereka masih akan menentukan lolos tidaknya ke 16 besar dari pertandingan terakhir di Grup C melawan Yunani, 25 Juni 2014.
Setelah menundukkan Jepang 2-1 pada pertandingan pertama (15/6/2014) di Recife, hanya kemenangan yang akan membawa Didier Drigba cs mendapatkan satu tiket ke fase sistem gugur. Demikian pula Kolombia. Sukses menekuk Yunani 3-0 di Belo Horizonte (14/6/2014).
Tak berlebihan, partai kedua Grup C ini, memaksa Pantai Gading dan Kolombia terlihat keras untuk meraih poin tiga. Lantaran, kekalahan atau seri, membuat perjuangan ke fase sistem gugur, semakin panjang. Harus menuntaskan partai puncak di grup itu dengan perjuangan yang sama beratnya.
Bahkan, bukan tidak mungkin, jika Jepang atau Yunani yang akan bermain setelah Pantai Gading vs Kolombia, satu di antaranya menang. Membuat nasib, bukan tidak mungkin, bergantung pada hasil pertandingan tim lain di laga puncak Grup C. (IKUTI TEBAK JUARA & SKOR BERHADIAH JUTAAN RUPIAH dan HADIAH UTAMA MOTOR)
Demikian jalannya pertandingan ini, yang disiarkan, juga di TV ONE, di live Bisnis.com.
IKUTI JUGA: Polling Capres 2014 Jokowi vs Prabowo, Siapa yang akan menang? |
Wasit Howard meniup peluit tanda usai pertandingan. Kolombia menang 2-1 dan lolos ke babak 16
Drogba mengejar bola yang lepas dari bek Kolombia Zapata. Namun, kiper Ospina lebih dulu dapat bola dan membuang bola. Out
Guardado dan Drogba bertegkar. Drogba mencoba mengangkat Guardado yang lama bangun usai dilanggaar.
Long ball Quintero nyaris membuah gol. Barry masih bisa meloncat. Bola dari tengah lapangan sisi kiri yang dilambung setelah Quintero melihat Bary maju meninggalkan gawangnya.
Aurier yang melwati Arrias di sisi kiri kotak pinalti dijatuhkan Arrias dan tendangan bebas.
Kallou gagal menendang dengan baik umpan Gervinho di kotak pinalti Kolombia. Bola tendangannya pelan ke arah kiper.
Umpan Aurier disundul Bolly. Tapi bole tinggi di atas mistar
Umpan Drogba ke Bolly terlalu kencang. Out
Umpan crossing Yaya Toure gagal disundul Kallou di mulut gawang Kolombia. Bola terlalu kencang
Aguilar diganti Meijia
Umpan dari luar kotak pinalti oleh Baku gagal disundul Drogba karena bola terlalu tinggi
Pelanggaran Rodriguez. Tendagan untuk Pantai Gading
Tendangan keras Guardado dari kotak pinalti masih bisa ditangkap kiper Pantai Gading Bary
Dari sayap kanan, Gervinho melewati tiga pemain Kolombia dan mencetak gol. 2-1
Die Surey diganti oleh Mathias Boly
Armero diganti oleh Arrias
Quintero menambah kemenangan Kolombia 2-0 lewat golnya. Umpan Rodriguez
Tendangan Aurier dari sisi kiri kotak pinalti Kolombia masih bisa ditepis kiper Kolombina, Ospina.
Kallou masuk gantikan Gradel.
Tendangan bebas untuk Pantai Gading. Drogba dijatuh oleh Aguilar di depan kotak pinalti.
Tendangan sepak pojok Guardado disundul Rodriguez dan masuk. 1-0 untuk Kolombia
Bola umpan Guardado gagal diamankan Zuniga. Bola keluar lapangan
Didier Drogba tampil menggantikan Bony
Tendangan Guardado masih mengenai mistar atas gawang Bary dan bola mental ke tengah lapang
Yepes amankan bola yang akan diambil oleh Bony dan out
Umpan Yaya Toure ke kotak pinalti Kolombia gagal dimanfaatkan Bony karena saltonya tidak mengenai bola.
Zokora dapat kartu kuning karena ganjal Guardado
Ibarbo diganti oleh Quintero
Tendangan bebas Patai Gading oleh Toure setelah Toure diganjal Aguilar
Umpan tarik Guardado masih bisa dibuang oleh pemain Pantai Gading
Gervinho kehilangan bola umpan dari Yaya Toure di kotak pinalti. Out. Tendangan gawang untuik Kolombia
Gervinho dihadang Zapata saat akan melewatinya
Kedua tim memulai dalam tempo yang relatif tidak cepat
Wasit Howard Webb meniup peluit tanda Kick off babak II dimulai
Skor 0-0
Umpan Sanchez dalam fast brheak gagal. Rodriguez offside saat menerima bola dari Sanchez.
Aksi individu Gervinho di kotak pinalti Kolombia gagal.
Crossing Armero gagal. Bola ke arah kiper Barry (Pantai Gading)
Crossing Gradl ke arah gawang Kolombia melambung dan jauh dari target. Berbau spekulasi.
Guiterez lakukan pelanggaran kepada Bamba di depan kotak pinalti dan tendangan bebas untuk Pantai Gading
Zokora membuang umpan Kolombia kepada Guiterez di kotak pinalti.
Tendangan Gonzaroua Die dari luar kotak inalti masih mengenai kaki Zapata dan bola out
Tendangan bebas Yepes dari luar kotak pinalti Pantai Gading gagal diamankan Guardado maupun Aguiral. Bola keluar lapangan.
Tendangan Gradel masih bisa diamankan Ospina.
Kolombia kembali gagal. Umpan ke Aguilar ke arah Rodriguez diamankan kiper {Pantai Gading Barry.
Umpan tarik Rodriguez gagal dimaksimalkan Guiterez kendati dalam posisi bebas di kotak pinalti dan di mulut gawang Pantai Gading. Sontekannya di sisi kiri gawang Pantai Gading.
Guardado, Guiterez dan Rodrigues terus menekan lewat sayap kiri Pantai Gading
Tendangan Tiote dari luar kotak pinalti masih tinggi di atas gawang Ospina.
Gradel dikeroyok dua pemain Kolombia Guardado dan Aguilar. Pelanggaran dan tendangan bebas Pantai Gading
Bola Guardado di kotak pinalti Pantai Gading direbut Bola dan dibuang. Out, sepak pojok Kolombia
Kolombia masih lebih banyak menekan dibanding Pantai Gading.
Tedangan bebas untuk Kolombia. Namun, saat berebut bola di kotak pinalti Pantai Gading, Aguilar lakukan pelanggaran
Crossing Guardadi dari kiri pertahanan Pantai Gading dipatahkan Boka.
Ibarbo berebut bola di kanan kotak pinalti Pantai Gading dengan Gonzaroua Die. Bola out
Guardado dan Gueterz kembali masuki area pertahanan Pantai Gading. Bola out
Satu serangan oleh Guardado dari sisi kiri pertahanan Pantai Gading memasuki kotak pinalti Pantai Gading. Namun, tendangan Guardado masih diblok Zokora
yaya Toure diganjal oleh Aguilar dan tendangan bebas untuk Pantai Gading
Gervoinho 'menusuk' dari sayap kanan Kolombia namun masih terhalang Yepes
Satu umpan terbosan dari Rodrigues ke Sanches masuki kotak pinalti Pantai Gading tapi tendangannya masih diblok pemain Pantai Gading
Pelatih Pantai Gading Sabri Lamouchi terlihat resa dari sisi lapangan. Patia gading masih sulit tembus Kolombia
Tendangan Gueterez dari satu fast break masih ke kiri gawang Bary (Pantai Gading)
Umpan dari belakang untuk Boka (Pantai Gading) terlalu kencang, bola out.
Pertandingan dimulai dengan tempo sedang
Wasit Howard Webb meniup peluit tanda babak pertama dimulai. Kick off oleh Pantai Gading
Kolombia • 01 Ospina • 18 Zuñiga • 07 Armero • 06 Sánchez • 02 Zapata • 03 Yepes • 11 Cuadrado • 08 Aguilar • 09 Gutiérrez • 10 Rodríguez • 14 Ibarbo. Cadangan: • 04 Arias • 05 Carbonero • 12 Vargas • 13 Guarín • 15 Mejía • 16 Balanta • 19 Ramos • 20 Quintero • 21 Martinez • 22 Mondragón • 23 Valdés
Pantai Gading: • 01 Barry • 17 Aurier • 03 Boka • 20 Gonzaroua Die • 05 Zokora • 22 Bamba • 15 Gradel • 09 Tioté • 12 Bony • 19 Y Touré • 10 Gervinho. Cadangan • 02 Diarrassouba • 04 K Touré • 06 Bolly • 07 Akpa-Akpro • 08 Kalou • 11 Drogba • 13 Ya Konan • 14 Diomande • 16 Gbohouo • 18 Djakpa • 21 Sio • 23 Mandé Ref: Howard Webb
Pantai Gading
-Dua dari tiga kemenangan Pantai Gading di Piala Dunia telah datang setelah kebobolan di partai pembuka (3-2 v Serbia dan Montenegro pada 2006 dan 2-1 v Jepang pada 2014).
-Tujuh dari 11 gol mereka di Piala Dunia telah dicetak pada setengah jam terakhir pertandingan.
-Mereka hanya gagal mencetak gol sekali dalam tujuh pertandingan Piala Dunia mereka (0-0 v Portugal pada 2010).
-Namun, mereka telah menjaringkan gol pembuka hanya sekali (dalam kemenangan 3-0 melawan Korea Utara pada 2010).
-Pantai Gading telah hampir setahun tanpa clean sheet. Dalam delapan pertandingan terbaru mereka, kedua belah pihak telah mencetak gol.
Kolumbia
-Kemenangan 3-0 Kolombia melawan Yunani adalah kemenangan terbesar mereka di Piala Dunia.
- Los Cafeteros tidak pernah terkalahkan dalam pertandingan penyisihan Piala Dunia dan tidak pernah menang lebih dari satu pertandingan di setiap edisi turnamen.
- Mereka tak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir mereka (M4, S4) sejak kalah 2-0 di Uruguay pada 10 September 2013.
-Jika mereka terhindar dari kekalahan itu akan menjadi hasil tak terkalahkan secara beruntut terpanjang mereka sejak sembilan pertandingan yang sudah lalu antara 2007 dan 2008.
-Melawan Yunani, Juan Cuadrado menjadi pemain Kolombia pertama yang memberikan dua assist dalam pertandingan Piala Dunia sejak 1962.
-James Rodriguez kini telah mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan internasional terakhirnya.
-Rodriguez memiliki sentuhan lebih (90) dibanding pemain lain dalam pertandingan melawan Yunani.
-Kapten Mario Yepes akan memenangkan caps ke-100.
Rekor Piala Dunia
1930 - Tidak ikut
1934 - Tidak ikut
1938 - Mundur
1950 - Mundur
1954 - Dilarang
1958 - Tidak lolos
1962 - Babak 1
1966 hingga 1986 - Tidak lolos
1990 - Babak 2
1994 - Babak 1
1998 - Babak 1
2002 hingga 2010 - Tidak lolos
2014 - Lolos
Rekor Piala Dunia
1930 hingga 1970 - Tidak ikut serta
1974 - Tidak lolos
1978 - Tidak lolos
1982 - Tidak ikut serta
1986 hingga 2002 - Tidak lolos
2006 - Babak 1
2010 - Babak 1
2014 - Lolos
Kolombia kemungkinan akan menurunkan starting line-up yang sama saat mengalahkan Yunani 3-0 dalam pertandingan pembukaan mereka. Gelandang Fredy Guarin siap ytampil setelah larangan, tetapi ke depan Carlos Bacca hilang karena masalah otot.
Pelatih Pantai Gading Sabri Lamouchi harus memutuskan apakah akan mengingat kapten dan pemegang rekor pencetak gol terbanyak Didier Drogba. Jika dia tidak, Lamouchi akan lebih baik mengubah sistem atau menjatuhkan pilihan kepada striker Wilfried Bony, yang mencetak gol dalam kemenangan mereka 2-1 melawan Jepang.
Sebagai dua negara yang berprestasi di sepak bola dunia, Pantai Gading dan Kolombia tidak akan putus asa untuk membiarkan tergelincir pada kesempatan langka untuk lolos ke babak sistem gugur Piala Dunia ketika mereka bertemu di Brasilia, Kamis.
Kedua tim membuka Grup C dengan kemenangan, yang berarti hasil lain di ibukota Brazil hampir pasti akan menjamin tempat di babak 16 besar.
"Itu tampak sedikit seperti final kelompok," kata pelatih Pantai Gading Sabri Lamouchi, "(dan) aku cukup yakin pemenangnya akan lolos ke tahap berikutnya."
Itu akan menjadi yang pertama bagi Pantai Gading, yang gagal untuk keluar dari kelompok yang sulit pada 2006 dan 2010 - penampilan mereka sebelumnya di panggung terbesar di dunia. Ini melanjutkan tren kinerja yang kurang di turnamen besar setelah kegagalan di lima turnamen Piala Afrika lalu ketika mereka setiap kali jadi favorit.
Kolombia, sementara itu, hanya maju dari kelompoknya sekali dalam empat Piala Dunia - pada 1990 ketika tim tersingkir di pertandingan berikut. Harapan telah padam kali ini setelah striker Radamal Falcao terpaksa keluar dari turnamen karena cedera lutut.
Namun, kemenangan 3-0 atas Yunani telah meningkatkan keyakinan bahwa Kolombia memiliki alat untuk mengatasi tanpa pemain kelas satu dunia mereka, dengan alternatif yang layak dalam serangan.
"Kolombia terbukti (melawan Yunani) bahwa kita memiliki banyak aset yang positif," kata pelatih Kolombia Jose Pekerman Kolombia. "Kami bisa bermain, kita dapat menciptakan peluang yang baik dan kita bisa membawa mereka.
"Semua pemain melakukan apa yang diharapkan dari mereka dan yang membuat kami sangat percaya diri."
Kolombia: 1-David Ospina; 3-Mario Yepes, 2-Cristian Zapata, 7-Pablo Armero; 18-Juan Zuniga, 8-Abel Aguilar, 10-James Rodriguez, 6-Carlos Sanchez, 11-Juan Cuadrado, 14-Victor Ibarbo; 9-Teofilo Gutierez Cadangan: 4-Santiago Arias, 5-Carlos Carbonero, 12-Camilo Vargas, 13-Fredy Guarin, 15-Alexander Mejia, 16-Eder Balanta, 17-Carlos Bacca, 19-Adrian Ramos, 20-Juan Quintero, 21-Jackson Martinez, 22-Faryd Mondragon, 23-Carlos Valdes
Pantai Gading: 1-Boubacar Barry; 17-Serge Aurier, 22-Souleyman Bamba, 3-Arthur Boka; 5-Didier Zokora, 9-Cheick Tiote, 19-Yaya Toure, 20-Serey Die; 8-Salomon Kalou, 10-Gervinho, 12-Wilfried Bony. Cadangan: 2-Ousmane Diarrassouba, 4-Kolo Toure, 6-Mathis Bolly, 7-Jean-Daniel Akpa Akpro, 11-Didier Drogba, 13-Didier Ya Konan, 14-Ismael Diomande, 15-Max Gradel, 16-Sylvain Gbohouo, 18-Constant Djakpa, 21-Giovanni Sio, 23-Shuichi Gonda
