Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Liga Italia Kembali Diguncang Skandal

Stefano Mauri (Lazio)   foto breakingfootballnews.comBisnis.com, ROMA -- Delapan pemain Italia  Lazio, Genoa, dan Lecce [Seri B] diajukan ke pengadilan disiplin atas tudingan terlibat pengaturan pertandingan pada musim 2010/2011, kata

Stefano Mauri (Lazio)   foto breakingfootballnews.com

Bisnis.com, ROMA -- Delapan pemain Italia  Lazio, Genoa, dan Lecce [Seri B] diajukan ke pengadilan disiplin atas tudingan terlibat pengaturan pertandingan pada musim 2010/2011, kata Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) pada Rabu (10/7/2013).

Gelandang Lazio Stefano Mauri merupakan salah satu dari delapan pemain yang dituding melakukan "kecurangan dalam olahraga" oleh FIGC setelah kasus itu diperiksa oleh para penyelidik di Kota Cremona. Persidangan akan berlangsung 24 Juli 2013.

Pertandingan yang diperiksa adalah dua pertandingan terakhir Lazio pada musim 2010/2011, ketika mereka menang 4-2 atas Genoa di kandang dan Lecce dengan skor yang sama pada pertandingan tandang.

Ketiga klub itu dilaporkan melakukan "kewajiban obyektif" dan dapat dihukum pengurangan nilai pada musim depan.

Pemain-pemain lain yang juga dilaporkan adalah Mario Cassano dan Carlo Gervasoni, yang saat itu bermain untuk Piacenza, Alessandro Zamperini asal klub Fidene (yang bermain di liga rendah), Omar Milanetto, yang bermain untuk Genoa, dan tiga pemain Lecce Massimiliano Benassi, Stefano Ferrario, dan Antonio Rosati.

Mauri dan Milanetto pernah ditahan selama satu pekan pada tahun lalu, oleh para jaksa yang menyelidiki kasus itu. Cassano dan Zamperini telah dijatuhi hukuman lima tahun pada tahun lalu atas kasus-kasus yang berbeda.

Pada pemeriksaan tahun lalu, jaksa Cremona Roberto Di Martino mengatakan terdapat begitu banyak "bukti mutlak" mengenai pertandingan Lecce melawan Lazio.

Dia mengatakan para penjudi telah memenangi uang sebesar dua juta euro atas pertandingan itu, dan membayar suap sebesar 600.000 euro kepada setiap pemain. (Antara/Reuters/msb)

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper