Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Asian Para Games 2022: Para Bulu Tangkis dan Cycling Indonesia Rebut Emas

Ganda putri SL3-SU5 Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah menutup perjuangan tim Para bulu tangkis Indonesia dengan medali emas di Asian Para Games 2022.
Hasil Asian Para Games 2022: Para Bulu Tangkis dan Cycling Indonesia Rebut Emas
Hasil Asian Para Games 2022: Para Bulu Tangkis dan Cycling Indonesia Rebut Emas

Bisnis.com, JAKARTA - Ganda putri SL3-SU5 Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah menutup perjuangan tim Para bulu tangkis Indonesia dengan medali emas di Asian Para Games 2022 Hangzhou, Jumat.

Leani/Khalimatus membungkus kemenangan di laga final atas wakil India Manasi Girishchandra Joshi/Thulasimathi Murugesan melalui rubber game 21-16, 13-21, 21-14 pada laga yang digelar di Binjiang Gymnasium, China.

Sejak gim pertama, Leani/Khalimatus tampil dominan dan tidak memberikan banyak ruang kepada lawan untuk mengembangkan serangan mereka. Keunggulan Leani/Khalimatus dipertahankan melalui penempatan bola yang cukup menyulitkan lawan.

Baca juga: Dheva/Hafizh tambah emas Para bulu tangkis untuk Indonesia

Meski sempat mengejar, Leani/Khalimatus tidak kehilangan fokus dan mencoba memimpin, hingga akhirnya kemenangan diraih pasangan Indonesia dengan skor 21-16.

Gim kedua berlangsung lebih sengit, dimana kedua pasangan sama-sama tampil dengan agresif di awal hingga pertengahan pertandingan.

Joshi/Murugesan yang merupakan salah satu pasangan muda unggulan India, berhasil keluar dari tekanan dan berbalik memberikan tekanan kepada pasangan Indonesia, hingga akhirnya mengklaim kemenangan gim kedua dengan skor 13-21.

Ganda putri India tidak ingin melepas momentum tersebut pada gim pamungkas dengan upaya mereka untuk memegang kontrol permainan. Di sisi lain, Leani/Khalimatus malah tampil lebih tenang dan tidak terburu-buru untuk mematikan bola.

Baca juga: Dheva atasi drama rubber game dan pastikan emas di APG Hangzhou

Angka demi angka pun terus bertambah untuk pasangan Indonesia dengan mulus, sampai akhirnya kekompakan Leani/Khalimatus berbuah kemenangan dan mereka berhak atas medali emas Asian Para Games 2022 Hangzhou.

Sebelumnya, Leani juga berhasil meraih medali emas bersama Hikmat Ramdani pada nomor ganda campuran SL3-SU5, serta perak di nomor tunggal putri SL4 pada ajang ini.

Sementara, Khalimatus juga meraih perak pada nomor ganda campuran SL3-SU5 bersama Fredy Setiawan, lalu perunggu pada nomor tunggal putri SL4.

Dengan ini, maka tim Para bulu tangkis Indonesia telah mengoleksi sebanyak lima emas, lima perak, dan empat perunggu pada Asian Para Games edisi keempat.

Tim Para Cycling Indonesia kembali menambah satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu pada nomor road race Asian Para Games 2023 yang digelar di Chunan Jienshou Sports Centre Hangzhou, China, Jumat.

Pada Para Cycling nomor road race tandem putri atas nama Sri Sugiyanti dengan dipiloti oleh Nimal Magfiroh berhasil merebut medali emas, sedangkan nomor road race tandem putra Nurfendi merebut perak, dan nomor road race putra C4-5, Sufyan Saori, mendapatkan perunggu.

Sehingga, Kontingen Indonesia pada nomor para cycling atau balap sepeda total medali bertambah menjadi sebanyak tiga emas, empat perak, dan empat perunggu atau melebihi yang ditargetkan pada APG China, yakni dua emas, dua perak, dan dua perunggu. Bagi Nurfendi medali perak tersebut adalah torehan kedua baginya.

Pelatih Para Cycling NPC Indonesia Fadilah Umar sangat bersyukur karena cabang olahraga yang ia tukangi mampu memberikan tambahan tiga medali sekaligus.

"Para Cycling NPC Indonesia untuk nomor road race menargetkan satu medali perunggu saja, tetapi bisa menyabet satu emas, satu perak, dan satu perunggu. Ini, memang luar biasa," kata Fadilah.

Sementara itu, penampilan Sri Sugiyanti dengan dipiloti oleh Nimal Magfiroh dinilai sangat luar biasa. Mereka sejak start sudah berada di posisi terdepan dan dapat melepaskan diri dari rombongan atlet lainnya.

Pembalap putri Indonesia itu sempat beradu cepat dengan atlet tuan rumah China, namun mereka selalu bertahan di depan hingga mencapai finis.

"Saya acungi jempol kepada pembalap Sugiyanti dan Nimal saat sekitar 50 meter jarak finis beradu sprint dengan pembalap China hingga ke garis finis. Untuk pembalap Indonesia sempat beradu kecepatan dengan pembalap China, tetapi akhirnya Indonesia menjadi juaranya," kata Fadilah.

Sementara itu, Kontingen Indonesia hingga pukul 13.30 waktu setempat sudah mengumpulkan sebanyak 22 medali emas, 20 perak, dan 29 perunggu untuk berada di urutan keenam atau masuk di 10 besar Asian Para Games China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper