Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Leicester City Brendan Rodgers menyoroti lini pertahanan timnya usai dikalahkan Napoli pada pertandingan terakhir Grup C Liga Europa di Stadion San Paolo, Naples, Kamis malam waktu setempat.
Dikutip dari situs resmi klub, Jumat, Rodgers mengaku kecewa dengan pertahanan timnya dan gagal mengantisipasi hal-hal dasar dalam bertahan.
"Saya pikir (kami melihat) dua sisi dari pertandingan kami. Pertama, secara bertahan, kami sangat mengecewakan. Anda tidak perlu harus mencetak tiga atau empat gol untuk memenangkan pertandingan sepak bola," ungkap Brendan Rodgers.
"Ini hanya dasar-dasar permainan, mendapatkan bola kedua, menghentikan umpan silang, berlari, menunjukkan hati dalam pertahanan Anda," sambungnya.
Pelatih asal Irlandia Utara itu juga mengatakan kurang baiknya Leicester City dalam bertahan akhirnya membuat mereka kebobolan tiga gol dari Napoli dalam pertandingan tersebut.
Meski buruk dalam melakukan pertahanan, Rodgers menilai Leicester bermain dengan sangat cerdas dan bagus ketika menyerang, namun permainan tim adalah yang terpenting, dan Leicester gagal menunjukkan itu malam tadi.
"Sayangnya bagi kami, itu merugikan kami. Dalam menyerang, kami sangat cerdas, sangat bagus. Ada dua sisi permaianan dan sisi bertahan, namun pada dasarnya tim adalah yang sangat penting, kami tidak tampil seperti itu," ungkap Rodgers.
Leicester City harus mengakui keunggulan Napoli dengan skor 2-3 dalam pertandingan terakhir Grup C Liga Europa di Stadion San Paolo, Naples, Kamis malam waktu setempat.
Kekalahan ini membuat Leicester City harus puas duduk di posisi ketiga klasemen akhir Grup C Liga Europa dengan raihan 8 poin dari enam pertandingan. Posisi ini membuat The Foxes harus bersiap pada kompetisi Liga Conference.