Bisnis.com, JAKARTA – River Plate, yang berstatus juara bertahan, lolos ke final Copa Libertadores sehingga berpeluang mempertahankan gelar juara walaupun menelan kekalahan dengan skor tipis 0 - 1 di markas sesama klub Argentina, Boca Juniors, pada Rabu (23/10/2019) pagi WIB.
Dalam pertandingan leg kedua di Stadion Alberto J. Armando di Buenos Aires, Boca berhasil mengatasi River Plate berkat gol semata wayang ujung tombak Timnas Venezuela Jan Carlos Hurtado ketika laga bersisa 11 menit.
Namun, kemenangan itu tak cukup untuk mengantar Boca melaju ke final lantaran dalam pertandingan leg pertama pada 2 Oktober pagi WIB, River Plate yang bertindak sebagai tuan rumah menang 2 - 0 atas Boca di Stadion Monumental Antonio Vespucio.
Dengan demikian, River menang dengan skor agregat 2 - 1. Di laga puncak yang digelar pada 24 November pagi WIB di Stadion Nasional Julio Martinez Pradanos di Santiago, Cile, River akan menghadapi pemenang dua leg semifinal lainnya antara dua klub Brasil, Gremio dan Flamengo.
Pertemuan River dan Boca merupakan ulangan final Copa Libertadores tahun lalu. Ketika itu River tampil sebagai juara setelah di leg kedua di Stadion Santiago Bernabeu di Madrid, Spanyol, menang 3 - 1 atas Boca Juniors pada 10 Desember 2018.
Pertandingan leg kedua dipindahkan ke Spanyol setelah suporter dan pemain River diserang pendukung Boca menjelang pertandingan leg kedua di markas Boca yang dijadwalkan berlangsung pada akhir November 2018.
Dengan kemenangan 3 - 1 melalui perpanjangan waktu, River Plate tampil sebagai juara musim lalu karena dalam leg pertama di markas River pada 12 November 2018, pertandingan berakhir imbang 2 - 2.
Boca Juniors adalah klub terbanyak kedua peraih trofi Copa Libertadores yakni enam kali pada edisi 1977, 1978, 2000, 2001, 2003, dan 2007, hanya kalah satu dibandingkan dengan klub Argentina lainnya, Independiente.
Boca Juniors, yang sekarang ditukangi pelatih Gustavo Julio Alfaro, juga lima kali menjadi runner up yaitu pada edisi 1963, 1979, 2004, 2012, dan 2018.
Sementara itu, River Plate menjadi juara kompetisi ini empat kali—edisi 1986, 1996, 2015, dan 2018—atau terbanyak keempat, hanya kalah satu dibandingkan dengan klub Uruguay Penarol yang menempati posisi ketiga terbanyak.
River Plate, yang kini ditangani eks-gelandang serang Timnas Argentina Marcelo Gallardo, juga tampil sebagai runner up dua kali yaitu pada edisi 1966 dan 1976.
Pada Copa Libertadores edisi tahun ini, final yang dijadwalkan hanya satu pertandingan—bukan dua leg kandang tandang sebagaimana yang berlaku selama ini—dipastikan mempertemukan klub Argentina dengan klub Brasil.
Hal itu disebabkan di semifinal lainnya bertemu dua klub Brasil yakni Gremio dan Flamengo. Hasil pertandingan leg pertama Gremio dipaksa imbang tamunya Flamengo dengan skor 1 - 1 pada 3 Oktober WIB lalu di Arena do Gremio di Porto Alegre, Rio Grande do Sul.
Flamengo ganti bertindak sebagai tuan rumah dalam pertandingan leg kedua pada Kamis (24/10/2019) mulai pk. 07.30 WIB
Gremio sudah tiga kali menjuarai Copa Libertadores yakni pada edisi 1983, 1995, dan 2017, sedangkan Flamengo satu kali pada 1981.