Bisnis.com, Jakarta – Nasib Ezra Walian dipastikan tidak bisa bermain di timnas Indonesia U-23. Padahal pemain naturalisasi itu sudah jauh-jauh datang dari Belanda dan meminta izin klub. Tak hanya itu, Ezra pun tidak bisa mewujudkan mimpi kakeknya dalam jangka dekat.
Ezra tidak bisa ikut timnas Indonesia U-23 dalam kualifikasi Piala AFC karena pernah bermain untuk timnas Belanda U-17 pada periode 2012-2014.
Pemain RKC Waalwijk itu sempat mencetak 5 gol dalam 2 pertandingan bersama timnas Belanda U-17.
Ia melakoni dua pertandingan, pertama melawan San Marino dengan hasil akhir Belanda menang 12-0, 5 gol di antaranya dicetak Ezra. Kemudian pertandingan berikutnya saat melawan Georgia.
Adapun, Ezra sudah mengoleksi 3 gol dari 7 pertandingan bersama timnas Indonesia U-23, sedangkan dia baru sekali bermain dengan timnas senior Indonesia.
Sang pemain memutuskan untuk membela Indonesia karena ingin mewujudkan mimpi kakeknya. Saat itu, sang kakek bermimpi bisa melihat Ezra membela Indonesia di lapangan hijau. Namun pada 11 Maret 2019, kakeknya telah terlebih dahulu tutup usia.
Atas kepergian kakeknya, Ezra ingin berjuang sekuat tenaga untuk membahagiakan almarhum sang kakek dengan menembus skuad timnas Indonesia U-23.
Hubungan antara Ezra dan Indonesia bisa dibilang cukup dekat. Dia memiliki keturunan Indonesia dari Manado sehingga ada alasan sang pemain merapat ke Indonesia dibandingkan dengan Belanda.
Jadi, apakah Ezra bisa tetap bermain di timnas Indonesia ke depannya atau harus melupakan mimpi kakeknya? Kita tunggu saja upaya yang dilakukan PSSI
