Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hadapi Bhayangkara FC di Liga 1, Sriwijaya FC Terancam Kurang Amunisi

Sriwijaya FC dihadapkan persoalan pelik berupa kekurangan amunisi pemain jika tiga pemainnya yang memperkuat Timnas tidak diizinkan membela klub pada saat menjamu Bhayangkara FC.
Pemain Sriwijaya FC sedang berlatih/Antara-Nova Wahyudi
Pemain Sriwijaya FC sedang berlatih/Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, PALEMBANG – Sriwijaya FC dihadapkan persoalan pelik berupa kekurangan amunisi pemain jika tiga pemainnya yang memperkuat Timnas tidak diizinkan membela klub pada saat menjamu Bhayangkara FC di Palembang, Sumatra Selatan, pada Jumat (12/10/2018).

Pelatih Sriwijaya FC Subangkit mengatakan manajemen klub telah melayangkan surat ke PSSI terkait dengan pemanggilan Esteban Vizcarra, Alberto Goncalves, dan Zulfiandi.

"Saya berharap ketiga pemain ini bisa diturunkan saat lawan Bhayangkara. Hingga kini, saya tidak mau berandai-andai jika ketiganya tidak bisa dimainkan,“ kata Subangkit di Palembang, Sumatra Selatan, pada Selasa (9/10/2018).

Tiga pemain Sriwijaya FC ini diwajibkan memperkuat timnas pada laga uji coba melawan Myanmar pada 10 Oktober dan Hong Kong pada 16 Oktober.

Menurut Subangkit, ketiganya bisa diminta kembali ke klub untuk laga melawan Bhayangkara FC untuk kemudian bergabung lagi dengan timnas.

"Klub sudah melayangkan surat resmi, saya berharap dapat dipertimbangkan karena kondisi saat ini sedang berat,” kata Subangkit.

Berdasarkan klasemen sementara Liga 1, Sriwijaya FC masih berada di zona rawan yakni di peringkat 12 setelah sebelumnya berada di peringkat 14.

Kemenangan atas Bali United di Palembang pada Sabtu (6/10/2018) membuat Laskar Wong Kito menjauhi zona degradasi.

Sukses mengalahkan Bali United dengan skor 3-2 ini juga tidak lepas dari hadirnya tiga pemain yang sudah bergabung dalam pemusatan latihan nasional.

Namun, saat menghadapi Bhayangkara FC, Sriwijaya FC didera persoalan kekurangan amunisi pemain, karena pemain belakang andalan Mohammadou Al Hadji juga mengalami hukuman akumulasi kartu.

Selain itu, dua pemain Syarian Abimanyu dan Samuel Christianson Simanjuntak masih memperkuat Timnas U-19 sejak 6 Agustus 2018.

Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri Faisal Mursyid mengatakan manajemen klub sudah melayangkan surat resmi ke Sekjen PSSI pada Sabtu (6/10/2018), terkait persoalan ini karena terjadi perubahan jumlah pemain dibandingkan dengan sebelumnya saat didaftarkan di awal liga yakni berjumlah 29 orang.

Dalam perkembangannya, terdapat dua pemain yang mengundurkan diri yakni Bio Pauline dan Sandy Firmansyah, pemain cedera (pasca operasi) Ichsan Kurniawan, empat pemain memperkuat kompetisi U-19.

"Jika dikurangi lima pemain yang memperkuat timnas, sisa pemain yang ada hanya 17 orang (sudah termasuk tiga orang kiper). Ini sama saja kehilangan separuh kekuatan kami,” kata Faisal.

Sriwijaya FC saat ini berada di peringkat 12 klasemen sementara dengan meraih 30 poin. Sementara tiga tempat terbawah atau zona degradasi dihuni PSIS Semarang dengan 27 poin, PSMS dan Perseru dengan masing-masing 24 poin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper