Bisnis.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC ditahan imbang 0-0 oleh Bali United pada laga leg pertama semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Sriwijaya di Palembang, Sumatra Selatan, pada Minggu malam (11/2/2018).
Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, langsung tancap sejak menit awal. Duet Alberto Goncalves dengan Manuchehr Dzalilov di lini depan berkolaborasi dengan dua gelandang Abimanyu dan Adam Alis, serta Makan Konate dan Alvin Ruasalamony berupaya membongkar pertahanan Bali United.
Namun, rapatnya benteng pertahanan Bali United yang dikawal oleh lima pemain sekaligus di area kotak penalti membuat sejumlah peluang emas menjadi terbuang percuma.
Kebuntuan gol ini juga coba dipecahkan oleh Beto Goncalves dan Adam Alis dengan melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Tapi upaya ini belum membuahkan hasil.
Manuchehr Dzalilov juga berupaya menerobos kerumunan pemain belakang Bali United melalui skill individunya, dan sempat melesakkan tendangan, namun bola berhasil ditangkap kiper.
Sepanjang babak pertama, Bali United lebih memilih bertahan, dengan hampir mengosongkan lini serangnya.
Satu peluang emas Sriwijaya FC tercatat melalui Makan Konate pada menit ke-30, namun bola ditangkap penjaga gawang Bali United Wawan Hendrawan.
Sementara peluang emas Bali United terjadi pada akhir babak pertama melalui strategi serangan balik. Adalah Lilipaly yang mampu melesat ke kotak penalti. Namun, beruntung bagi tuan rumah masih ada pemain andalan asal Mali Mohammadou Ndiaye. Skor masih 0-0 hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC melakukan berbagai upaya untuk mencetak gol. Serangan dari sayap terus digencarkan sehingga beberapa peluang tercipta, seperti melalui kaki Makan Konate yang masih melesat tipis di atas mistar gawang.
Pertandingan pun sempat diwarnai meredupnya cahaya lampu pada menit 85 sehingga pertandingan terpaksa dihentikan. Namun setelah berselang 5 menit, keadaan tidak berubah. Pertandingan berakhir dengan skor 0-0.
Pertandingan semifinal leg kedua dijadwalkan berlangsung pada Rabu malam (14/2/2018) di markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali.