Bisnis.com, SAMARINDA - Gelandang senior Borneo FC Ponaryo Astaman mendapatkan peran baru oleh manajemen klub Kalimantan Timur itu untuk membantu melatih skuat berjuluk Pesut Etam dalam persiapan menghadapi Persib Bandung di ajang Liga 1.
Manajer Borneo FC Farid Abubakar mengatakan Ponaryo hanya menjalankan program latihan yang diberikan oleh pelatih utama Iwan Setiawan, karena Iwan Setiawan akan mendampingi tim Borneo bertolak menuju Perserui Serui.
"Jadi, pemain yang tidak ikut berangkat ke Serui akan berlatih di Stadion Segiri Samarinda di bawah pimpinan Ponaryo," katanya
Dia menambahkan Ponaryo akan didampingi pelatih fisik Vladimir Krunic dan pelatih kiper Luizinho Passos. "Ini memang bagian stategi kami karena mepetnya jadwal, sehingga kami membagi dua tim yakni untuk menghadapi Perseru Serui dan tim lainnya untuk menghadapi Persib," tegasnya.
Menurut Farid, saat ini Ponaryo masih berstatus pemain Borneo FC, bukan termasuk jajaran pelatih. Dia juga belum bisa memastikan Ponaryo bakal kembali merumput bersama Pesut Etam saat menghadapi Persib.
"Dia main atau tidak ya kita belum tahu dan masih lihat kondisi fisiknya dulu. Kita lihat kondisinya bagaimana karena Ponaryo sudah lama absen," katanya.
Kapten Borneo FC ini memang terlihat sudah lama tak terlihat di Stadion Segiri. Terakhir, pemain berusia 38 tahun itu tercantum sebagai pemain cadangan pada laga melawan PS TNI pada pertengahan Agustus lalu. Ponaryo terakhir main saat Borneo FC dikalahkan Sriwijaya FC pada awal Agustus.
Ponaryo absen pada 13 laga Borneo FC guna mengikuti lisensi kepelatihan A AFC di Depok, Jawa Barat. Sejauh ini Ponaryo sudah mengoleksi 17 kali penampilan bersama Borneo FC di Liga 1 2017.
Laga Borneo FC menjamu Persib yang direncanakan digelar pada Minggu (8/11/2017) merupakan laga tunda yang seharusnya digelar pada pekan ke-24 pada pertengahan September lalu. Penundaan itu disebabkan Borneo FC terkena sanski akibat kericuhan dalam pertandingan sebelumnya.