Bisnis.com, JAKARTA - Javier ‘Chicharito’ hengkang meninggalkan Manchester United ke Bayer 04 Leverkusen bukan disebabkan onggokan uang, tetapi lebih didorong oleh keinginan dan meningkatkan kemampuan sebagai pemain sepak bola profesional.
Selain ‘alasan resmi’ yang dikeluarkan pemain Timnas Meksiko tersebut sebagai latar belakang kepindahannya ke kontestan Bundesliga Jerman itu, tentu saja kepindahan itu tak lepas dari kenyataan bahwa pelatih MU memang enggan memasukkan Chicharito ke bagian proyeknya musim ini.
Pemain berusia 27 tahun itu juga diincar oleh West Ham dan Tottenham pada musim panas ini. Chicharito yang artinya si Kacang Polong itu diikat kontrak selama 3 tahun oleh salah satu tim raksasa Bundesliga itu.
Chicharito selama ditangani manajer Louis van Gaal lebih banyak mengisi bangku cadangan ketimbang turun ke lapangan. Dia kemudian bersua dengan klub papan atas Bundesliga itu untuk melanjutkan karier sebagai pemain sepak bola profesional.
Hernandez kini siap berjuang membela dan menuai pengalaman baru bersama dengan Bayer Leverkusen. Baca juga: Dibuang MU, Chicharito Akhirnya Berseragam Leverkusen
"Saya tahu Liga Primer dan La Liga di Spanyol, dua dari tiga liga tersohor di Eropa. Kini saya ingin menyerap pengalaman di Bundesliga. Kesempatan ini begitu memikat dan saya bersemangat bermain bersama dengan Leverkusen. Ini kesempatan luar biasa dan saya ingin mencapai prestasi di sini," ujarnya sebagaimana dilansir website resmi Leverkusen.
MU mengirim pesan selamat kepada Hernandez lewat laman klub. "Setiap kami yang berada di Manchester United mengucapkan selamat kepada Chicharito agar sukses di masa depan."