Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tabarez: Uruguay Kalah Secara Pahit, Ada Proses untuk Bangkit

Pelatih Timnas Uruguay Oscar Washington Tabarez menyatakan anak asuhnya tersingkir dari pentas Copa America 2015 dengan cara yang pahit setelah kalah tipis dengan skor 0-1 darin tuan rumah Chile di Santiago pada Kamis pagi WIB (25/6/2015).
Pelatih Timnas Uruguay Oscar Washington Tabarez/Reuters-Carlos Barria
Pelatih Timnas Uruguay Oscar Washington Tabarez/Reuters-Carlos Barria

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Timnas Uruguay Oscar Washington Tabarez menyatakan anak asuhnya tersingkir dari pentas Copa America 2015 dengan cara yang pahit setelah kalah tipis dengan skor 0-1 darin tuan rumah Chile di Santiago pada Kamis pagi WIB (25/6/2015).

Uruguay melengkapi penderitaan dalam laga itu dengan tiga kartu merah yang diterimanya. Striker Edinson Cavani menerima dua kartu kuning yang bermakna satu kartu merah setelah mendamprat penjaga garis pada babak pertama dan memukul bek Chile Gonzalo Jara pada babak kedua.

Jorge Fucile pun menerima dua kartu kuning sehingga harus meninggalkan lapangan karena dua pelanggaran yang dilakukannya kepada pemain Chile, terakhir terhadap Alexis Sanchez pada ujung babak kedua yang memicu protes keras pemain Uruguay.

Satu kartu merah lagi adalah untuk sang pelatih Tabarez yang tidak bersikap disiplin dan meninggalkan area teknik yang diperuntukkan bagi pelatih di sisi lapangan dan ikut melancarkan protes terkait dengan kartu kuning kedua yang diterima Fucile yang menyebabkan Uruguay mengakhiri laga dengan 9 pemain.

Melalui pertarungan yang keras, penguasaan bola hingga 80 persen yang diperlihatkan Chile baru bisa membawa tim besutan pelatih asal Argentina Jorge Sampaoli itu menjebol gawang Uruguay yang dikawal Fernando Muslera pada menit ke-81 lewat tendangan Mauricio Isla dari dalam kotak penalti.

“Kekalahan ini terasa pahit. Copa America telah berakhir bagi kami. Tapi kami memperlihatkan ada proses untuk bangkit kembali,” ungkap Tabarez selepas laga tersebut, yang disiarkan secara langsung oleh Kompas TV dan K-Vision.

Tabarez menunjuk kartu merah yang diterima Cavani sebagai asal muasal kekalahan timnya. “Kami sudah main bagus. Tapi ketika hanya main dengan 10 orang, kami tak punya kesempatan menyerang dan laga menjadi lebih sulit bagi kami,” tuturnya.

Kemenangan untuk Chile ini telah sesuai dengan prediksi Bola.Bisnis.com dengan mengacu pada perbandingan kualitas para pemain terutama di lini tengah dan lini depan, meskipun untuk lini belakang Uruguay tangguh lantaran ada dua pemain Atletico Madrid Diego Godin dan Jose Maria Gimenez.

Uruguay menyandang status sebagai juara bertahan dalam Copa America 2015 setelah memenangi turnamen tersebut 4 tahun lalu di Argentina dengan menghajar Paraguay 4-0 di final. Uruguay merupakan pengoleksi gelar juara Copa America sepanjang sejarah yakni 15 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : ca2015.com
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper