Bisnis.com, JAKARTA - FIFA meraup pemasukan lebih dari 2 miliar dolar AS (Rp26 triliun) pada 2014, sementara dana kas cadangan naik menjadi 1,523 miliar dolar AS, demikian pernyataan pejabat badan sepak bola dunia itu merujuk laporan tahunan yang diterbitkan pada Sabtu dini hari WIB (21/3/2015).
Pamsukan FIFA sepanjang 2011-2014, termasuk dari Piala Dunia 2014 di Brasil, mencapai 5,718 miliar dolar AS dengan pengeluaran juga naik menjadi 5,38 miliar dolar AS, sehingga terdapat surplus 338 juta dolar AS.
FIFA menyatakan sepanjang periode 3 tahun itu mereka melakukan investasi kembali sebesar 1,052 miliar dolar AS untuk pengembangan sepak bola di seluruh dunia, angka itu meliputi sekitar 20 persen dari total pengeluaran pada periode tersebut.
“Terima kasih untuk sukses Piala Dunia sehingga FIFA bisa menambah pengeluaran untuk pengembangan sepak bola di seluruh dunia, dengan nilai lebih dari 1 miliar dolar AS untuk berbagai proyek di 209 asosiasi anggota FIFA yang tersebar di enam konfederasi,” demikian pernyataan resmi FIFA.
Laporan itu menyebutkan biaya operasional selama 4 tahun mencapai 861 juta dolar AS, termasuk 397 juta dolar AS untuk personil organisasi tersebut, yang jumlah stafnya pada 2014 mencapai 474 orang.
Terdapat pula pengeluaran 75 juta dolar AS untuk pembayaran pajak dan 145 juta dolar AS untuk pengeluaran lain-lain termasuk biaya perjalanan dan logistik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
