Bisnis.com, JAKARTA - Kesebelasan Jerman menundukkan Aljazair 2-1 di babak 16 besar atau perdelapan final Piala Dunia 2014 di Porto Alegre, Brasil, Senin (30/6/2014) atau Selasa (1/7/2014). Jerman akan menghadapi Prancis d i perempat final yang mmenang 2-0 dari Nigeria.
Kemenangan Jerman itu dihasilkan di babak extra time setelah pada 2 x 45 menit skor 0-0 tidak berubah. Penyerang klub Chelsea Schurrle memecah kebuntuan. Pada menit ke-91:58 pemain ini yang masuk menggantikan Mario Goetze di awal babak kedua, mampu memaksimalkan crossing Muller. Disusul oleh Mesut Ozil pada menit ke-118 memanfaatkan rebund tendangan Schurrle yang dihalau Belkalem.
Namun, di penghujung babak kedua extra time Slimani mampu memperkecil kekalahan Aljazair. Namun, hasil itu tidak dapat menolong Aljazair untuk mengatasi Jerman.
Road to 16 Besar
Salah satu favorit juara, Jerman tidak meraih poin sempurna sembilan. Hasil seri 2-2 melawan Ghana di pertandingan kedua, membuat juara dunia tiga kali (1954, 1974, 1990) hanya meraup nilai tujuh. Dua kemenangan diraih dari kemenangan telak 4-0 atas Portugal dan 1-0 dari AS.
Aljazair adalah runner up Grup H. Tim dari Afrika ini mengoleksi nilai 4 hasil sekali menang dan sekali seri. Satu-satunya kekalahan Aljazair diperoleh setelah ditundukkan oleh Belgia di pertandingan pembuka dengan skor 2-1.
Hasil ini membuat ambisi gelandang Aljazair Hassan Yebda yang mengatakan tim Afrika utara ini siap menghadapi lawan besarnya itu di babak 16 besar. "Kami sedikit optimis," kata gelandang Udinese itu hati-hati. "Jerman adalah tim terbaik di sini, kita membutuhkan permainan yang sempurna dan itu akan menjadi sensasi jika kita bisa mencapai perempat final."
Rekor Jerman ke 16 Besar
Grup G (Main, Menang, Seri, Kalah, Gol, Poin)
Jerman | 3 | 2 | 1 | 0 | 7-2 | 7 lolos |
AS | 3 | 1 | 1 | 1 | 4-4 | 4 lolos |
Portugal | 3 | 1 | 1 | 1 | 4-7 | 4 |
Ghana | 3 | 0 | 1 | 2 | 4-5 | 1 |
Hasil pertandingan sebelumnya:
16 Juni: Jerman-Portugal 4-0, Ghana- AS 1-2
22 Junji: Jerman-Ghana 2-2
23 Juni: AS-Portugal 2-2
26 Juni: AS - Jerman 0-1, Portugal - Ghana 2-1
Rekor Aljazair ke 16 Besar
Grup H (Main, Menang, Seri, Kalah, Gol, Poin)
Belgia | 3 | 3 | 0 | 0 | 4-1 | 9 lolos |
Aljazair | 3 | 1 | 1 | 1 | 6-5 | 4 lolos |
Rusia | 3 | 0 | 2 | 1 | 2-3 | 2 |
Korsel | 3 | 0 | 1 | 2 | 1-2 | 1 |
Hasil pertandingan sebelumnya:
17 Juni: Belgia-Aljazair 2-1, Rusia-Korea Selatan 1-1
23 Juni: Belgia vs Rusia 1-0, Korsel vs Aljazair 2-4
26 Juni: Rusia - Aljazair 1-1, Belgia-Korsel 1-0
Prediksi: Dalam laporannya, meskipun catatan masa lalu menyatakan Aljazair bukan lawan ringan bagi Jerman, kini, Aljazair akan berubah menjadi lemah melawan tim Jerman yang akan menang 4-1.
Demikian laporan pertandingan ini di live Bisnis.com
Extra time II selesai skor 1-1 untuk Jerman dan akan berhadapan dengan Prancis di perempat final
Slimani mampu menjebol gawang Jerman melalui umpan Fegouli
Ozil jebol gawang Aljazair. Setelah tendangan Schurrle mentan diblok Belkalem
Peluang Jerman dalam tempo satu menit oleh Kramer dan Muller di kotak pinalti gagal.
Pelanggaran Mertesacker kepada Slimani
Pelanggaran oleh Slimani
Kramer masuk le wat sayap kiri Aljazair, tetapi bola meninggalkan lapangan.
Schweinsteiger diganti Kramer
Tendangan bebas Brahimi langsung ke gawang Jerman dan diamankan Neuer
Lahm kartu kuning menarik celana Brahimi
Extra time kedua dimulai
Babak extra time I selesai, skor sementar 1-0 untuk Jerman
Crossing Fegouli terlalu jauh dari Slimani
Crossing Khedira gagal. Schurrle sudah terlanjur meninggakkan posisinya
Crossing Fegouli digagalkan oleh Khedira.
Soudani diganti Djabou
Crossing Fegholi kepada Soudani dan SLamini masih jauh.
Hallice cedera, diganti oleh Boughera
Solorun Ozil dipatahkan Halliche
Crossing Brahimi gagal
Schurrle cetak gol melalui umpan crossing Muller
Babak extra time I dimulai
Babak II Jeran vs Aljazair usai. Skor 1-1, memasuki extra time
Crossing Schurrle ke Lahm dipotong Hellice
Satu umpan terobosa di sektor kiri pertahanan Aljazair oleh Lahm gagal dikejar Schrrule
Crossing Phillip Lahm disundul Schweinsteiger di depan gawang ALjazair, tetapi masih bisa ditangkap kiper Mbouli
Neuer kembali patahkan fastbreak dengan keluar dari sarangnya.
Taktik tendangan bebas Jerman yang dilakukan Schweinsteiger gagal.
Tendangan Boateng dari luar kotak pinalti menghantam Fegouli dan handsball, Fegoulhi terkapar .
Jerman membombardir pertahanan ALjazair. Namun, penampilan Mbouli mampu mematahkan semua peluang Jerman.
Melewati Balkalem, tendangan Muller yang berhadapan dengan kiper Mbouli masih ke sisi kiri gawang Aljazair
Sundulan Muller masih bisa ditangkap Mbouli.
Crossing Muller disundul Schweinsteiger. Namun, bola masih belum tepat ke sasaran. Out
Taider diganti oleh Brahimi
Crossing Soudani dipotong Boateng
Tendangan Feghouli masih melenceng di sisi kanan gawang Neuer
Neuer kembali keluar dari sarangnya untuk mematahkan fastbreak melawan Slimani. Bola disundul Neuer.
Masuknya Khedira membuat Lahm bermain di sayap kanan mengganti Mustafi dan posisi Lahm di tengah diisi oleh Khedira
Mustafi diganti Khedira
Pertandingan terhenti karena Mustafi terjatuh dan mengerang kesakitan pda pahanya
Hallice pelanggaran terhadap Schweinsteiger
Jerman kini lebih mendominasi permainan. Masuknya Schurlee membuat daya tekan Jerman semakin kuat. Terutama melalui sektor kiri pertahanan Aljazair
Tendangan Schurlle masih kena blok pemain Aljazair. Tendangan pojok untuk Jerman
Satu tendangan Schurlee dari luar kotak pinalti masih terlalu tinggi
Slimani pelanggaran terhadap Boateng
Tendangan Phllips Lahm dari luar kotak pinalti masih bisa ditepis kiper Aljazair Mbouli
Aljazair kini kesulitan untuk menembus pertahanan Jerman.
Schürrle gagal memanfaatkan bola yang dikirim langsung oleh Neuer. Dia kalah dalam perebutan bola dan bola dibuang oleh Ghoulam.
Jerman masih sulit menembus pertahanan Aljazair. Namun, satu crosssing mampu disundul Mustafi dan tepat ditangkapan Mbouli
Babak kedua Jerman vs Aljazair dimulai
Babak I Selesai, skor sementara 0-0
Boateng pelanggaran terhadap Slimani
Tendangan Kross dari luar kotak pinalti masih tipis di sisi kanan gawang Aljazair.
Raffick Hallice kartu kuning karena ganjal Schweinsteiger
Tendangan Kross dari luar kotak pinalti lepas dari tangkapan Mbouli. Goetze menyambar, tetapi tepat mengenai kiper Mbouli.
Tendangan langsung Moetefa dari luar kotak pinalti masih melenceng.
Bola tendangan Ozil lepas dari tangkaan Mbouli. Muller menyambut, tetapi bola lepas dari kontrolnya dan out.
Sundulan Muler masih melenceng ke kanan gawang Mbolui. Umpan Moustafi
Goetze mendorong Saoudani dari belakang dan tendangan bebas untuk Aljazair
Fegouli memanfaatkan bola yang lepas dari kontrol Mertesacker. Namun, Neuer keluar dari gawangnya menyambut dan membuang bola. Boateng yang hendak mengejar Fegoulhi tertinggal.
Aljazair terus membombardir pertahanan Jerman lewat sektor kanan yang ditempati Howedes dan di tengah yang dikawal Boateng.
Bola tendangan Ozil ditip kiper Mbouli. Sepak pojok Jerman
Sundulan Muller masih melenceng ke kanan gawang Aljazair, Mbouli. Umpan dari crossing Ozil.
Satu tendangan Ghoulam di kotak pinalti masih melintas di depan gawang Neuer dan keluar lapangan. Umpan Soudani.
Sundulan Fergouli jebol gawang Neuer. Namun, dia offside. Crossing Soudani.
Tendanan Fegouli yang sudah berhadapan dengan kiper Neuer masih naik di tas mistar gawang
Tendangan Schweinsteiger dari luar kotak pinalti dapat dlblok Mbouli
Mostefa menghadang laju Ozil
Slimani lepas dari penjagaan Boateng dan berlari mendahului Boateng menuu area pinalti Jerman. Namun bola dapat direbut Mertesacker.
Neur harus keluar dari sarang untuk menghalau bola fastbreak Aljazair. Bahkan dia harus bertarung dengan Slimani di luar kotak pinalti dan memblok tendangan Slimani, out.
Tangan Kross dipegang oleh Mostefa.
Umpan kepada Muller di kotak pinalti Aljazair diamankan oleh kiper Aljazair Mbouli
Umpan terobosan kepada Fegouli. Namun, bola lebih dekat ke Neuer.
Schweinsteiger terdorong oleh Soudani. Tendangan bebas untuk Jerman
Wasit Sandro Ricci (Brasil) meniup peluit tanda pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2014 antara Jerman dan Aljazair dimulai.
Kapten Timnas Jerman Philipp Lahm mengamini pendapat pelatih Joachim Low. "Kami berada di fase knock-out phase --pilihannya Anda lanjut atau pulang kampung," kata pemain berusia 30 tahun ini.
Aljazair
Aljazair telah mencapai tahap sistem gugur untuk pertama kalinya. Ini adalah Piala Dunia keempat mereka.
Satu-satunya negara Afrika yang mencapai perempat final Piala Dunia adalah Kamerun pada 1990, Senegal pada 2002 dan Ghana pada 2010.
Senegal adalah satu-satunya tim Afrika yang mampu mengalahkan tim dari Eropa selama tahap sistem gugur di Piala Dunia, saat melawan Swedia pada 2002.
Vahid Halilhodzic telah mencetak enam gol sejauh ini di turnamen, menyamai jumlah gol mereka dalam mencetak gol di tiga Piala Dunia mereka sebelumnya jika digabungkan.
Islam Slimani membutuhkan satu gol untuk menjadi pencetak gol terbanyak langsung Aljazair di Piala Dunia. Saat ini ia berbagi catatan dua dengan Salah Assad, yang mencetak dua gol pada 1982.
Jerman
Jerman hanya sekali gagal mencapai babak delapan besar di 17 penampilan sebelumnya Piala Dunia mereka. Yaitu pada 1938, ketika mereka tersingkir di babak pertama oleh Swiss setelah pertandingan ulang.
Thomas Muller telah mencetak sembilan gol dalam beberapa penampilan di Piala Dunia - rekor yang sama seperti Pele setelah sembilan pertandingan pertama di turnamen. Muller telah terlibat dalam 13 dari 23 gol Piala Dunia terakhir Jerman.
Jika Miroslav Klose mencetak gol, ia akan melampaui rekor pemain Brasil Ronaldo sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Piala Dunia dengan 16 gol.
Klose dan Muller telah mencetak empat gol Piala Dunia di fase knock out, unggul satu gol dari rekor nasional yang dipegang oleh Helmut Rahn.
Head-to-head
Aljazair telah memenangkan dua pertemuan sebelumnya melawan Jerman: 2-0 dalam pertandingan persahabatan pada Hari Tahun Baru pada 1964 dan 2-1 di fase grup Piala Dunia 1982 - yang merupakan kemenangan pertama tim Afrika melawan negara Eropa di Piala dunia.
Sampai saat ini, hasil itu, membuat hanya Aljazair yang meraup kemenangan atas lawan Eropa di Piala Dunia dalam delapan pertemuan (M1, S3, K4).
Aljazair lebih tertarik membuat sejarah daripada hidup di atas sejarah, tetapi tidak dapat dihindari bahwa build-up untuk pertandingan melawan Jerman difokuskan pada kehebohan di sekitar mereka saat terlempar dari Piala Dunia 1982 disebabkan oleh perilaku tidak sportif lawan mereka Senin (30/6/2014) atau Selasa (1/7/2014) Jerman.
Meskipun mengalahkan Jerman Barat 2-1 di pertandingan grup pada pertarungan 32 tahun yang lalu, Aljazair tersingkir setelah Jerman mampu mengalahkan Austria 1-0 yang menjamin tempat mereka di babak kedua kedua.
Permainan yang dikenal sebagai 'Disgrace dari Gijon' dan pelatih Aljazair Vahid Halilhodzic mengatakan saat ini tim telah berbicara panjang lebar tentang hal itu menjelang pertandingan ini. "Kami belum lupa tentang hal itu," katanya. "Semua orang berbicara tentang Aljazair dan Jerman tahun 1982."
Namun, publik setidaknya, Aljazair belum berbicara mencoba untuk membalas dendam dalam pertarungan pertama kalinya antara mereka di babak sistem gugur Piala Dunia. "Kita harus membuat sejarah kami sendiri dan kami harus menulis halaman kita sendiri," kata gelandang Nabil Bentaleb. "Sekarang cerita baru."
Pelatih Jerman Joachim Low gusar oleh pembicaraan media tentang game 1982, mengakui: "Saya merasa jengkel ketika saya membaca bahwa ini adalah pertandingan tentang balas dendam. Mengapa pemain yang bahkan belum lahir kemudian ingin balas dendam? Mungkin beberapa dari sisi lain itu adalah ingin membuat masalah dari itu guna memotivasi Aljazair."
Terlepas dari motif Aljazair, Low mewaspadai tim Afrika yang berbakat itu dan mengakui timnya harus "meningkatkan" kinerja mereka meskipun memenangkan grup mereka. Dia mengakui: "The Aljazair telah membuktikan mereka adalah saingan yang tidak nyaman. Siapa pun yang berpikir bahwa lawan yang mudah menunggu kami di babak berikutnya adalah membuat kesalahan besar.."
Sebuah sub-plot permainan ini adalah jatuh pada hari kedua Ramadhan. Pemain dapat kehilangan hingga enam liter (11 liter) cairan selama pertandingan dan Aljazair telah menerima nasihat tentang bagaimana cara terbaik untuk mempersiapkan pertandingan.
Sementara beberapa pemain Aljazair telah menyatakan mereka akan observe Ramadhan, pemain Jerman Mesut Ozil justru mengatakan "tidak mungkin bagi saya untuk ambil bagian tahun ini".
Menyusul absennya Mario Gotze, diperkirakan, bakal mendapat tempat saat Jerman melawan Aljazair, menyusul absenya Lukas Podolski karena cedera paha yang diderita saat melawan Amerika Serikat.
Bastian Schweinsteiger membuat start pertamanya di turnamen dalam pertandingan melawan AS dan bisa mempertahankan posisinya di lini tengah dengan mengorbankan Sami Khedira.
Full-back Jerome Boateng pun diharapkan untuk mengatasi masalah lutut
Sementara itu, dari kubu Aljazair, tidak ada laporan yang menegaskan masalah cedera dan bahkan mereka bisa mengubah tim yang tampil berbeda dengan tim melawan Rusia.
Aljazair: 23-Rais Mbolhi; 4-Essaid Belkalem, 5-Rafik Halliche, 6-Djamel Mesbah, 12-Carl Medjani, 20-Aissa Mandi; 14-Nabil Bentaleb, 10-Sofiane Feghouli, 11-Yacine Brahimi; 13-Islam Slimani, 18-Abdelmoume Djabou.
Cadangan: 1-Cedric Si Mohamed, 2-Madjid Bougherra, 3-Faouzi Ghoulam, 7-Hassan Yebda, 8-Mehdi Lacen, 9-Nabil Ghilas, 15-El Arabi Soudani, 16-Mohamed Lamine Zemmamouche, 17-Liassine Cadamuro, 19-Saphir Taider, 21-Riyad Mahrez, 22-Mehdi Mostefa.
Jerman: 1-Manuel Neuer; 20-Jerome Boateng, 5-Mats Hummels, 17-Per Mertesacker, 4-Benedikt Hoewedes; 7-Bastian Schweinsteiger, 16-Philip Lahm; 18-Toni Kroos, 8-Mesut Ozil, Mario Goetze, 13-Thomas Mueller.
Cadangan: 2-Kevin Grosskreutz, 3-Matthias Ginter, 6-Sami Khedira, 9-Andre Schuerrle, 11-Miroslav Klose, 12-Ron-Robert Zieler, 14-Julian Draxler, 15-Erik Durm, 19-Mario Goetze, 21-Shkodran Mustafi, 22-Shkodran Mustafi, 23-Christoph Kramer.
"Go Fennecs. Kami semua dengan Anda. "
Itu adalah nyanyian yang ada di bibir setiap penggemar Aljazair selama beberapa hari terakhir. Ia bahkan telah menjadi tersedia sebagai nada dering, dengan banyak pendukung LesFennecs men-download pada ponsel mereka - dan bukan hanya orang-orang di jalan. |
Rekor Piala Dunia
1934 - Peringkat 3
1938 - Tidak lolos
1954 - Juara
1958 - Peringkat 4
1962 - Perempat Final
1966 - Final
1970 - Ketiga
1974 - Juara
1978 - Putaran Kedua
1982 - Final
1986 - Final
1990 - Juara
1994 - Perempat Final
1998 - Perempat Final
2002 - Final
2006- Peringkat 3
2010 - Peringka Ketiga
Rekor Piala Dunia
1930 hingga 1962 - Tidak ikut
1966 - Mundur
1970 hingga 1978 - Tidak lolos
1982 - Babak 1
1986 - Babak 1
1990 hingga 2006 - Tidak lolos
2010 - Babak 1
Pelatih Jerman Joachim Low mengatakan sekarang adalah waktu bagi timnya untuk menunjukkan nilai yang sebenarnya saat mereka menghadapi lawan yang tidak diprediksi di babak ke-16 melawan Aljazair. Dengan orang-orang seperti Spanyol, Italia, Portugal dan Inggris tersingkir di babak grup, Low merasa timnya memiliki kesempatan nyata untuk pergi hingga ke final Piala Dunia, tapi rintangan pertama mereka di babak sistem gugur tidak bisa dianggap enteng .
"Secara pribadi, saya tidak ingat penyisihan grup di mana begitu banyak favorit tersingkir," katanya. "Tapi turnamen adalah maraton, bukan sprint 100 meter. Banyak negara di masa lalu telah memenangkan tiga pertandingan pertama mereka, dan kemudian kalah di pertandingan keempat mereka. Kami sudah melihat semuanya sebelumnya. Sebuah tim harus bisa meningkatkan permainan mereka untuk semua waktu. Jika Anda dapat mengatur itu, maka itu masterstroke. "
Jerman ditetapkan untuk melakukannya dan Low mengakui masih ada banyak margin untuk perbaikan. "Ada banyak cahaya, tetapi juga banyak bayangan, beberapa hal yang baik, tetapi juga hal-hal yang tidak bekerja," katanya. "Kami memenangkan kelompok kami, yang menjadi tujuan utama kami, jadi kami senang, tapi kami juga kritis terhadap diri sendiri dan kita tahu bahwa kita bisa bermain lebih baik. Kami belum mencapai batas kami, dan sekarang fase knock out dimulai, game yang menentukan di sini. "
Jerman bermain melawan Aljazair di babak mereka dari 16 pertandingan pada Senin dan merendah ingin menekankan bahwa timnya melawan oposisi yang baik. "Jika ada yang berpikir atau percaya - dan saya pikir ini adalah perasaan di kalangan masyarakat umum - bahwa Aljazair adalah lawan yang mudah dan bahwa kita sudah bisa mulai memikirkan putaran berikutnya, maka mereka membuat kesalahan besar," kata Low memperingatkan.
5 Pertandingan Terakhir Jerman (disebut duluan) | |||
26/6/2014 | (a) AS | 0-1 | M |
21/6/2014 | (h) Ghana | 2-2 | S |
16/6/2014 | (h) Portugal | 4-0 | M |
6/6/2014 | (h) Armenia | 6-1 | M |
1/6/2014 | (h) Kamerun | 2-2 | S |
5 Pertandingan Terakhir Aljazair (disebut duluan) | |||
26/6/2-14 | (h) Rusia | 1-1 | S |
22/6/2014 | (a) Korsel | 2-4 | M |
17/6/2014 | (a) Belgia | 2-1 | K |
04/6/2014 | (h) Rumania | 2-1 | M |
31/5/2014 | (h) Armenia | 3-1 | M |
Cedera pemain asal klub Arsenal yang berusia 29 tahun itu terjadi pada babak pertama pertandingan terakhir grup Jerman versus Amerika Serikat, Kamis (26/6/2014) yang berakhir 1-0 untuk Jerman.
Podolski, yang sudah tampil tiga kali di Piala Dunia ini, menjalani scan MRI pada Sabtu, yang hasilnya mengungkapkan mengalami sobek otot. "Lukas harus beristirahat selama dua atau tiga hari," kata pelatih Jerman Joachim Low.
"Haruskah kita maju, itu tidak akan menjadi masalah baginya untuk bermain."
Podolski selalu tampil selama 45 menit dari sejak turnamen ini dimulai, sebelum digantikan oleh Miroslav Klose. Dia telah mencetak 46 gol dalam 116 penampilan untuk Jerman.
Sementara itu, bek kanan Jerome Boateng tidak ikut latihan pada Sabtu karena masalah lutut, tetapi diharapkan akan fit untuk bermain di Porto Alegre.