Bisnis.com, JAKARTA - Cristiano Ronaldo tak bisa menahan kesedihannya saat timnas Portugal dikalahkan Serbia 1-2 dalam laga terakhir babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Estadio da Luz, Lisbon, Senin (15/11/2021) dini hari WIB. Kekalaha itu membuat tim asuhan Fernando Santos harus melewati babak playoff.
Bintang Manchester United itu meneteskan air mata setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Pemain berusia 36 tahun itu terancam tidak bisa bermain untuk kali kelima di Piala Dunia tahun depan di Qatar, seperti keinginannya.
Secara mengejutkan, pemenang Euro 2016 yang hanya membutuhkan hasil imbang melawan Serbia, ternyata malah menghadapi kekalahan dramatis.
Ronaldo dan rekan-rekannya sebenarnya sudah mengawali pertandingan Minggu malam dengan sempurna. Renato Sanches berhasil mengemas gol cepat pada menit kedua.
Mereka tak mampu menambah keunggulan dan malah kebobolan pada menit ke-33 oleh Dusan Tadic sehingga kedudukan menjadi imbang. Di pengujung pertandingan, pada menit ke-90, mereka dikejutkan dengan gol Alejsandar Mitrovic.
Gelandang Portugal, Joao Palhinha, mengatakan: "Kami harus bertanggung jawab karena permainan yang buruk."
Baca Juga
"Kami baru saja bertahan di babak keda. Penghargaan untuk Serbia, mereka bermain sangat baik, tetapi kami punya kapasitas untuk unggul."
"Semua orang di ruang ganti kecewa, tetapi kami harus menatap ke depan, ke babak playoff karena kami lebih dari cukup bagus untuk berada di Piala Dunia."
"Anda tidak bisa menang sepanjang waktu. Kesulitan adalah bagian dari hidup dan perasaan ini seharusnya memberikan kami kekuatan lebih banyak."
Timnas Portugal harus menang dalam pertandingan playoff mereka pada Maret nanti untuk bisa tampil di Piala Dunia 2022 di Qatar.
