Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Jepang berencana menaikkan batas jumlah delegasi luar negeri tingkat tinggi yang mengunjungi Jepang bagi Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo.
Mengutip NHK, Jumat (4/6/2021), pemerintah Jepang awalnya menetapkan batas 12 orang untuk delegasi yang dipimpin oleh kepala negara atau pejabat tinggi lainnya. Batas jumlah ini ditujukan untuk mengurangi risiko penularan virus Corona.
Namun, pemerintah berencana mengkaji ulang aturan itu setelah mempertimbangkan sejumlah keluhan bahwa batas tersebut terlalu ketat bagi kelompok semacam itu untuk memberikan penjagaan yang memadai bagi para pejabat tinggi.
Pemerintah tampaknya akan meningkatkan batas tersebut menjadi 18 pada prinsipnya dan menaikkan lebih jauh menjadi 40 jika diperlukan.
Jepang juga akan meminta anggota delegasi untuk divaksinasi virus Corona sebelum berangkat ke Jepang. Panitia Olimpiade Tokyo akan sangat merekomendasikan agar delegasi tersebut membatasi masa tinggalnya di Jepang menjadi selama lima hari dan empat malam.
Lebih lanjut, panitia akan mengizinkan delegasi menggunakan transportasi umum untuk perjalanan jarak jauh di Jepang. Namun, delegasi akan diminta untuk menyewa seluruh gerbong kereta bagi perjalanan semacam itu atau mengambil langkah lainnya guna mencegah kontak dengan penumpang lainnya.
Baca Juga
Selain itu, pemerintah Jepang berencana menjelaskan aturan baru ini kepada para pejabat kedutaan asing secepatnya pada Jumat (04/06/2021) dan meminta mereka menjamin delegasinya mematuhi aturan tersebut.