Bisnis.com, JAKARTA - Langkah PSS Sleman terhenti di babak semifinal Piala Menpora 2021 usai disisihkan Persib.
Kalah 2-1 di leg pertama, PSS sebenarnya mencari kemenangan pada leg kedua Senin (19/4) di Stadion Manahan, Solo. Bisa unggul 1-0 lebih dulu di menit 73 lewat tendangan voli Saddam Gaffar, Persib rupanya tak membiarkan kemungkinan adu penalti terjadi, Ezra Walian menutup peluang itu untuk mengubah agregat jadi 3-2.
Kekecewaan berat menyelimuti kubu PSS, mengingat perjuangan heroik mereka sedari fase grup yang bisa keluar dari lubang jarum. Mereka harus puas memperebutkan tempat ketiga pada Sabtu (24/4) nanti melawan PSM Makassar di Stadion Manahan, Solo.
Bagus Nirwanto, kapten PSS tak mampu berbicara banyak atas tertahannya laju tim ke partai final. "Komentar pertandingan, saya tidak bisa berkomentar banyak, kita sudah berusaha semaksimal mungkin. Kita tidak bisa mencuri poin untuk lolos ke final," kata Bagus.
Namun dibalik kekecewaan itu, Bagus menilai performa permainan PSS di bawah pelatih Dejan Antonic mengalami perkembangan yang sesuai jalur menuju Kompetisi Liga 1 mendatang.
Bagaimanapun turnamen Piala Menpora 2021 ini adalah ajang mengukur kekuatan sampai dimana mereka mampu berjuang.
Baca Juga
"Kalau performa tim Alhamdulillah lebih baik dari yang sebelumnya. Kita bisa lebih berkembang permainannya dari pada yang sebelumnya. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi," lanjut pemain 28 tahun ini.
Dalam sisa waktu menuju laga perebutan tempat ketiga, tim PSS yang akan jumpa PSM Makassar fokus melakukan recovery, serta menunggu keputusan Dejan Antonic. "Persiapan kita untuk pertandingan selanjutnya, recovery menunggu instruksi dari pelatih kapan latihan dan kapan recovery itu," singkatnya.
Perebutan tempat ketiga Piala Menpora 2021 antara PSM vs PSS akan dilaksanakan di Stadion Manahan, Sabtu (24/4/2021) malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
