Bisnis.com, JAKARTA – Tugas utama seorang kiper tentu menjaga agar gawangnya tidak kebobolan dari tim lawan. Meskipun ada beberapa penjaga gawang yang menjebol gawang lawan terutama dari titik penalti atau tendangan bebas, tetap saja tugas utamanya mencegah lawan mencetak gol.
Namun, Aditya Hartan, penjaga gawang PS Barito Putera, tim Liga 1 yang bermarkas di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berkeinginan untuk mencetak gol sebelum pensiun.
Adit bergabung dengan tim yang berjuluk Laskar Antasari tersebut sejak 2013. Jadi, tahun ini merupakan musim ketujuhnya tim memperkuat Barito Putera.
Meski cukup lama, Adit ternyata belum mampu mencetak gol bagi timnya pada pertandingan resmi. Padahal banyak penjaga gawang baik tim dalam negeri maupun luar negeri sering mencetak gol meski melalui titik putih atau penalti.
"Saya memang punya keinginan minimal mencetak satu gol sebelum pensiun. Tapi hingga saat ini belum ada kesempatan. Semoga nanti bisa. Kalau di game saat latihan sudah sering mencetak gol. Tapi kalau pertandingan resmi belum. Doakan ya!" kata Adit seperti ditulis Antara pada Rabu (17/5/2020).
Sebagai penjaga gawang, pria kelahiran Jakarta 33 tahun lalu ini bisa disebut sebagai pemain yang matang. Tidak salah jika Barito Putera tetap mempertahankan Adit meski terus berdatangan pemain yang lebih muda.
Pemain yang identik berkepala plontos ini mengaku akan memaksimalkan kemampuannya meski sudah tidak muda lagi. Hingga saat ini mantan pemain Persibo Bojonegoro ini belum berniat gantung sarung tangan.
"Belum tahu saya bakal pensiun umur berapa. Semoga jangan sampai umur 40 ya," kata pemain dengan nomor punggung 20 itu.
Meski belum bakal segera pensiun, Adit sudah punya rencana jika tak lagi bertarung di lapangan hijau. Dia berencana ingin membuka akademi khusus untuk penjaga gawang di Kalsel.
"Kalsel harus melahirkan penjaga gawang keren yang bisa berkontribusi untuk Barito Putera, Banua (Kalimantan), dan Indonesia," kata Adit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
