Bisnis.com, JAKARTA - Imbauan pembatasan aktivitas dan jaga jarak (social distancing) dari pemerintah ternyata ditindaklanjuti secara berbeda oleh beberapa klub sepak bola di Indonesia.
PSIS Semarang memutuskan untuk terus menggelar latihan rutin di Stadion Citarum dan tidak berpengaruh terhadap merebaknya wabah virus Corona (Covid-19).
Pelatih PSIS Dragan Djukanovic mengakui tidak semua pemain tim sudah bergabung dan mengikuti latihan. Beberapa personel masih berada di kampung halaman karena terkendala tiket pesawat.
Mereka antara lain dua pemain asal Ambon, Finky Pasamba dan Safrudin Tahar, dan playmaker asing Flavio Beck Junior yang masih tertahan di Kroasia. Dragan sendiri memberikan kebijakan khusus berkait terlambatnya sejumlah pemain untuk bergabung latihan.
"Beberapa pemain belum berlatih. Saya memberikan izin kepada mereka untuk Finky dan Tahar karena mereka pulang ke Ambon. Jauh dari sini, jadi saya beri mereka tambahan dua hari," kata Dragan seperti dilansir dari laman resmi Liga Indonesia, Sabtu (21/3/2020).
Hal berkebalikan ditunjukkan oleh manajemen Persija Jakarta yang memperpanjang agenda libur seluruh tim. Hal ini selaras dengan edaran pemerintah dan seruan Gubernur DKI Jakarta untuk menghentikan segala kegiatan perkantoran, pariwisata, dan segala bentuk keramaian dalam rangka pencegahan penyebaran pandemi Corona.
Baca Juga
Hal tersebut membuat agenda latihan Persija yang rencananya dihelat Senin (23/3) batal terlaksana. Waktu libur Persija diperpanjang hingga 31 Maret, atau sampai waktu yang diumumkan lebih lanjut.
"Manajemen secara resmi memperpanjang waktu libur tim. Kesehatan seluruh pemain dan ofisial adalah prioritas utama kami," kata Manajer Tim Bambang Pamungkas.
Hal serupa juga ditunjukkan Arema FC yang sedianya menggelar latihan pada Jum’at (20/3/2020) sore. Namun, diundur hingga Senin (23/3/2020) untuk melindungi dari virus Corona yang dapat mengancam keselamatan tim.
Media Officer Arema FC, Sudarmadji yang menyampaikan alasan perubahan jadwal latihan dikarenakan memperhatikan kondisi kesehatan pemain. Adapun, keputusan tersebut diambil setelah manajemen melakukan diskusi dengan dokter tim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
