Bisnis.com, BANJARMASIN – Tuan rumah Barito Putera harus mengakui keunggulan Kalteng Putra dengan skor tipis 1 - 2 dalam pertandingan derby Kalimantan pada matchday kelima Liga 1 2019 di Stadion 17 Mei di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada Sabtu (22/6/2019).
Barito Putera sempat unggul lebih dahulu atas tim tamu dari Kalimantan Tengah itu lewat Rafael Feita da Silva pada menit 51. Pemain asal Brasil itu berhasil memperdaya kiper Kalteng Putra Dimas Galih Pratama melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan lambung Rizky Rizaldi Pora.
Namun, belum lama sorak sorai suporter Barito Putera merayakan gol, penjaga gawang Barito Yoo Jae-hoon membuat kesalahan. Tepatnya menit ke-56, pemain asal Korea Selatan gagal mengahau bola lawan yang dikonversi Diogo Campos Gomes, yang juga berasal dari Brasil sehingga skor 1-1.
Pada menit ke-75, Yoo kembali membuat cerita gol ke gawangnya. Bola yang ditendangnya mengarah ke pemain lawan, Patrich Wanggai, yang berhasil mengontrol bola dan menyodorkannya ke Campos.
Bola berlanjut ke kaki Yohanes Ferinando Pahabol, lalu diumpan secara terukur mengarah ke I Gede Sukadana Pratama dan sukses menjadikannya gol. Tim tamu berbalik unggul 2-1. Kondisi tersebut bertahan hingga pertandingan usai.
Pelatih Kalteng Putra Wesley Gomes de Oliviera, yang juga berpaspor Brasil, menyatakan timnya bermain luar biasa sehingga bisa memenangi derby Kalimantan.
Baca Juga
Sementara itu, kapten tim Kalteng Putra I Gede Sukadana Pratama menyatakan gol kemenangan yang dibuatnya tersebut hasil dari kerja tim.
Adapun pelatih Barito Putera Jacksen F. Tiago, yang juga berpaspor Brasil, menyatakan permainan anak asuhnya sebenarnya sudah baik, tetapi ada membuat kesalahan yang mengakibatkan dua gol tersebut.
"Ya, harus bagaimana lagi, saya tidak menyalahkan siapa-siapa, ini sudah terjadi, kita kalah lagi," ujarnya sebagaimana dilansir Antara.
Dalam catatan Bisnis.com, Barito belum berhasil meraih satu kemenangan pun dalam empat pertandingan yang telah dimainkan di ajang Liga 1 2019, dengan catatan seluruh pertandingan pekan keempat ditunda.
Barito selalu menelan kekalahan dalam tiga pertandingan terakhir dan hanya pada pertandingan pertama mampu mendapatkan 1 angka hasil seri saat menjamu juara bertahan Persija Jakarta dengan skor 1 - 1.
Dua kekalahan sebelumnya yang didapat klub berjuluk Laskar Antasari itu yakni 0 - 1 ketika menjamu Madura United serta 2 - 4 di markas Bhayangkara FC.
Dengan rentetan hasil buruk tersebut, Barito Putera kini terpuruk di zona degradasi tepatnya peringkat ke-17 klasemen sementara dengan nilai 1, hanya lebih baik dibandingkan dengan Persela Lamongan yang juga memiliki nilai 1 dengan selisih gol lebih buruk ketimbang Barito.
Sementara itu, tambahan 3 angka menempatkan Kalteng Putra di peringkat keempat dengan nilai 7 hasil dua kemenangan serta masing-masing satu kali seri dan kalah.
Hebatnya, dua kemenangan tim berjuluk Enggang Borneo itu diperoleh di kandang lawan. Sebelum menaklukkan Barito, kemenangan pertama mereka dapatkan ketika bertandang ke markas PSIS Semarang dengan skor juga 2 - 1.