Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korsel Jadi Tim Paling Sering Bikin Pelanggaran di Piala Dunia 2018

Korsel Jadi Tim Paling Sering Bikin Pelanggaran di Piala Dunia 2018
Mesut Ozil dihalangi pemain Korea Selatan di pertandingan Grup F Piala Dunia 2018, Rabu (27/6/2018) di Rusia/Reuters
Mesut Ozil dihalangi pemain Korea Selatan di pertandingan Grup F Piala Dunia 2018, Rabu (27/6/2018) di Rusia/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Korea Selatan tercatat sebagai tim yang paling sering melakukan pelanggaran pada babak fase grup Piala Dunia 2018 di Rusia.

Berdasarkan catatan FIFA, Korsel yang tersisih usai melakoni tiga laga fase grup, melakukan 63 pelanggaran yang berbuah 10 kartu kuning dan menjadi yang terbanyak hingga Rabu (27/6), sebelum laga Grup G dan H.

Kendati tidak diganjar kartu merah, namun dua pelanggaran pemain Korsel telah berbuah hadiah penalti untuk kemenangan Meksiko dan Swedia, sebagai dua tim yang lolos dari grup F.

Tim kedua yang paling banyak melakukan pelanggaran adalah Maroko yang juga sudah tersingkir, sebanyak 62 pelanggaran yang berbuah 8 kartu kuning, namun tidak ada kartu merah maupun penalti.

Adapun tim yang lolos ke babak 16 besar dengan kartu kuning terbanyak adalah Kroasia sebanyak 8 kali hukuman disusul Swiss dengan 7 kartu kuning serta Portugal dan Argentina dengan 6 kartu kuning.

Pemain-pemain yang terkena dua kartu kuning akan absen pada laga berikutnya, dan akan dihapuskan jika tim tersebut melewati babak perempatfinal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper