Bisnis.com, JAKARTA - Saat menghadapi Filipina di penyisihan Grup B Piala AFF U-18, Kamis (7/9/2017) di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, peluang Indonesia untuk menang lebih besar. Ini merujuk pada rekor pertemuan, di semua level tim nasional Indonesia dan Filipina, 'pasukan' negeri Presiden Duterte ini, tidak memiliki rekor --dalam head to head-- yang bagus saat melawan Indonesia.
Tidak ada ada kemenangan lain selain sukses pada 2014 ketika tim senior Filipina --Younghusband cs-- menang 4-0 dari Firman Utina dan kawan-kawan di Piala AFF senior di Vietnam. Rekor seri, dari 24 pertemuan, pun hanya tiga kali. Selebihnya, kemenangan dikuasai oleh Indonesia.
Perbandingan Timnas U-19 Filipina dan Indonesia
Filipina U19
13-9-2017 | AFF19 | Selandia Baru U19 | cancel | Filipina U19 |
5-9-2017 | AFF19 | Brunei U19 | 3-2 | Filipina U19 |
17-9-2016 | AFF19 | Filipina U19 | 1-2 | Singapura U19 |
15-9-2016 | AFF19 | Vietnam U19 | 4-3 | Filipina U19 |
13-9-2016 | AFF19 | Malaysia U19 | 5-0 | Filipina U19 |
11-9-2016 | AFF19 | Timor Leste U19 | 2-1 | Filipina U19 |
Indonesia U19
5-9-2017 | AFF19 | Myanmar U19 | 1-2 | Indonesia U19 |
5-9-2017 | AFF19 | Indonesia U19 | cancel | Selandia Baru U19 |
20-9-2016 | AFF19 | Indonesia U19 | 4-3 | Kamboja U19 |
18-9-2016 | AFF19 | Indonesia U19 | 3-1 | Laos U19 |
16-9-2016 | AFF19 | Australia U19 | 3-1 | Indonesia U19 |
14-9-2016 | AFF19 | Indonesia U19 | 2-3 | Thailand U19 |
Potensi Egy
Egy Maulana, pencetak dua gol Indonesia saat menang 2-1 melawan tim tuan rumah Myanmar, bakal tetap menjadi tumpuan Garuda Muda dalam pertarungan melawan Filipina, di partai kedua Grup B Piala AFF U-18 di Stadion Thuwunna, Yangon, Kamis (7/9/2017). Kendati ada kabar kubu Indonesia akan melakukan rotasi pemain.
Egy Maulana/pssi.org
Peraih Jouer Revelation Trophee saat membela timnas Indonesia di Turnamen Toulon di Prancis pada Mei lalu, memiliki kualitas sebagai target man dan akan tetap menjadi duri bagi pemain belakang lawan [Filipina]. Dia bukan hanya berani, tapi pintar dalam membaca situasi.
Striker asal Medan, Sumatra Utara ini pintar dalam memilih posisi guna membuka ruang untuk menciptakan peluang dan mencetak gol. Dia bergerak ke luar sebelum melakukan penetrasi. Pemain kelahiran 7 Juli 2000 ini, dengan nomor punggung 10, diprediksi, bakal kembali menggeliat dan membombardir pertahahan Filipina.
Tentu, Indonesia tidak hanya memiliki Egy. Ada Muhammad Iqbal , Muhamad Luthfi Kamal dan Muhammad Rifad Marasabessy serta mantan timnas U-22 Saddil Ramdani plus Hanis Saghara Putra.
Mereka sudah memperlihatkan saat melawan Myanmar. Permainan bola satu sentuhan, cepat dan menyerang membuat Indonesia menguasai lapangan tengah dan mendominasi penguasaan bola.
Jika Egy dan kawan-kawan lebih tenang dalam memanfaatkan setiap peluang, Indonesia diprediksi bakal menang besar. Pasalnya, saat melawan Myanmar, Egy berpeluang menjebol empat gol. Namun, dua peluang gol yang dimiliki Egy hilang akibat terlalu terburu-buru. Ayo Garuda ….Kamu Bisa.
Prediksi Line Up:
FilipinaL 22 Jessie Reil Semblante, 3 Lemark Sayson Unabia, 5 Robert Lawrence, 6 Elljhone Clyde, 7 Marcel Ivan Arcenal Ouano, 9 Kier John Pedroso Napolitano, 10 Mariano Jr. Mallari Suba, 11 Joshua Broce, 13 Fidel Victor Palogan Tacardon (C), 18 Shanden Tubigon Vergara, 19 Daniel John Salem Sijub
IIndonesia: 1 Muhamad Riyandi, 5 Nurhidayat Haji Haris, 6 Muhammad Iqbal , 7 Muhamad Luthfi Kamal, 10 Egy Maulana Vikri , 12 Muhammad Rifad Marasabessy, 13 Rachmat Irianto (C), 14 Feby Eka Putra, 15 Saddil Ramdani , 19 Hanis Saghara Putra, 29 Firza Andika.