Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Liga Inggris: Ini Alasan Klopp Tak Mau Melihat Penalti Milner

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp akhirnya menjelaskan tindakannya yang tidak mau melihat ekseskusi penalti yang dilakukan James Milner pada laga melawan Manchester City.
Thomas Mola
Thomas Mola - Bisnis.com 21 Maret 2017  |  17:55 WIB
Liga Inggris: Ini Alasan Klopp Tak Mau Melihat Penalti Milner
James Milner - Reuters/Dylan Martinez

Bisnis.com, JAKARTA--Pelatih Liverpool Jurgen Klopp akhirnya menjelaskan tindakannya yang tidak mau melihat ekseskusi penalti yang dilakukan James Milner pada laga melawan Manchester City.

Pada laga yang berakhir imbang 1-1 itu, The Reds mendapat hadiah penalti setelah terjadi pelangaran terhadap Roberto Firmino dalam kotak penalti City.

Milner yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Pada saat itu, nampak Klopp memalingkan badan seakan tidak ingin melihat proses eksekusi penalti sang kapten Liverpool.

"Alasannya saya tidak mau melihat ialah kerena sejak awal musim mereka melakukan tugas dengan baik tanpa dukungan saya. Itu alasannya, saya tidak ingin bertanggung jawab jika dia gagal kali ini," ujarnya pada laman resmi klub, Selasa (21/3/2017).

Penalti Milner membuat Liverpool sempat unggul 1-0 sebelum akhirnya disamakan oleh Sergio Aguero. Hasil imbang itu membuat Klopp kecewa sekaligus menarik pembelajaran positif terkait mental bertanding The Reds.

Klopp menuturkan para pemain bertahan dengan sepenuh hati. Anak asuhnya, papar Klopp, menunjukkan permainan sepak bola yang bagus baik saat bertahan ataupun menyerang.

"Semua mereka bertahaan sepenuh hati. Saya melihat banyak sepak bola yang bagus, bukan hanya bertarung dan pressing, itu adalah sepak bola yang bagus," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Liga Inggris
Editor : Saeno

Artikel Terkait



Berita Terkini

Terpopuler

Banner E-paper
back to top To top