Bisnis.com, SAMARINDA - PS TNI menargetkan bisa meraih poin saat melakoni laga tandang ke Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, menghadapi tuan rumah Pusamania Borneo FC pada Senin (5/12/2016).
Pelatih PS TNI Suharto mengatakan timnya akan tampil menyerang dan berusaha untuk mengimbangi strategi yang akan diterapkan tim tuan rumah.
"Poin paling penting, pemain kami harus disiplin menjaga posisi masing-masing dan berusaha menciptakan peluang bila memungkinkan," ujarnya pada Minggu (4/12/2016).
Mantan pemain yang membawa PSMS Medan juara Perserikatan pada 1993 dan 1995, keduanya menaklukkan Persib Bandung di final di Stadion Senayan (Gelora Bung Karno) Jakarta itu mengakui tim berjuluk Pesut Etam lawan tangguh yang memiliki pemain berkualitas, namun anak asuhnya akan fokus pada pertandingan bukan pada posisi di klasemen.
"Kami memang menempati urutan terakhir di klasemen TSC dengan raihan 25 poin, tapi kami sangat percaya diri akan mampu mencuri poin di Segiri," ujar pelatih yang namanya kerap dilengkapi menjadi Suharto AD karena memang dia prajurit TNI AD.
Menurut dia, target meraih poin di Samarinda tersebut bukannya tanpa alasan, karena timnya sudah pernah mengalahkan PBFC dengan skor 3-1 pada putaran pertama.
Saat itu, PS TNI juga tidak diunggulkan, namun di luar dugaan para pemainnya bisa menyuguhkan permainan apik dan akhirnya bisa menumbangkan PBFC.
"Kita datang ke Kaltim ini tujuannya untuk mengejar poin dari PBFC. Saya selalu menekankan kepada pemain, namanya tim ini selalu diperhatikan dan diwaspadai. Kita akan selalu mengantisipasi pemain semuanya," ujarnya.
"Kami akan berusaha menampilkan yang terbaik melawan PBFC, minimal kita bisa meraih hasil seri," tambahnya.
