Bisnis.com, LONDON - Arsenal Arsene Wenger merasa di rumah saat Arsenal berjumpah dengan Paris St Germain di partai embuka Grup A Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Selasa (13/9/2016).
Wenger, kelahiran Strasbourg, pada masa lalu sering dikaitkan dengan PSG hingga akhirnya ia berlabuh di Arsenal pada 1996. Sejak itu, tim Kota London telah lolos ke Liga Champions di setiap musim selama di bawah manajemennya.
Selama 16 tahun terakhir, secara berturut-turut, mereka telah mencapai tahap kedua kompetisi, setelah menderita dan frustrasi akibat selalu kalah di babak sistem gugur pertama selama enam musim berturut-turut.
Seiring dengan PSG, mereka harus dianggap sebagai favorit untuk lolos lagi dari grup yang juga dihuni Basel dan Ludogorets Bulgaria.
Arsenal, yang memiliki catatan yang baik pada kunjungan baru-baru ini ke Prancis, telah pulih dari mengambil satu poin dari dua pertandingan pembukaan mereka di Premier League, dan memenangkan dua berikutnya untuk mencapai tempat keenam dalam tabel.
Mereka butuh sebuah penalti yang disengketakan untuk mengalahkan Southampton 2-1 pada Sabtu.
PSG juga terlibat dalam drama pada pertandingan akhir pekan mereka. St Etienne mencetak gol pada menit akhir pada hari Jumat untuk memaksakan hasil imbang 1-1.
Hasil itu meninggalkan juara bertahan tiga poin di belakang Monaco, yang mengalahkan mereka 3-1 di pertandingan liga sebelumnya.
Pelatih baru Unai Emery, yang tiba dari Sevilla untuk menggantikan Laurent Blanc di musim lalu, kehilangan pemain penting Zlatan Ibrahimovic dan bek David Luiz yang hijrah ke klub Liga Inggris, tapi senang karena mampu menjaga gelandang berpengaruh Blaise Matuidi.
Salah satu dari pemain yang mereka rekrut terbiasa untuk Arsenal. Hatem Ben Arfa menghabiskan empat tahun di Inggris dengan Newcastle United dan Hull City.
"Ini adalah skuad yang telah memenangkan banyak pertandingan dan yang telah dikembangkan secara unggul," kata Emery di situs resmi UEFA (www.uefa.com).
"Saya sudah tiba di klub yang ingin terus menang dan melangkah ke tingkat berikutnya. Itulah tantangan dan itu adalah salah satu yang sulit. Tuntutan yang sangat tinggi."
Wenger, yang memenangkan Liga dan Piala FA secara ganda dua kali dalam enam tahun sejak tiba di Arsenal, kemudian pada 2005-2014 tanpa trofi besar.
Dia harus melakukan sesuatu pada Selasa dimana kapten klub Per Mertesacker tidak cedara, tapi striker internasional Prancis Olivier Giroud kembali masih diragukan untuk memproleh tempat.