Bisnis.com, JAKARTA - Duel antara Albania dengan Swiss merupakan pertarungan antara kakak dan adik, antara Granit Xhaka dan Taulant Xhaka yang lahir dari orangtua berkewarganegaraan Albania. Keduanya siap bertemu dan bertarung di ajang Piala Eropa 2016.
Baca Juga: Hasil Australia Terbuka: All Indonesia Final Tercipta di Ganda Putra
Sepuluh pemain Albania pernah dibesarkan di Swiss, bahkan tujuh di antaranya pernah memperkuat Timnas Swiss U-21 sebelum pindah kewarganegaraan.
Albania siap meladeni Swiss dalam laga babak babak penyisihan Grup A Piala Eropa 2016 yang digelar di Stade Bollaert-Delelis, Lens, pada Sabtu, pukul 20.00 WIB. Pertandingan ini akan ditayangkan secara langsung oleh RCTI.
Sebaliknya enam pemain Swiss punya hubungan keluarga di Albania atau Kosovo, termasuk gelandang yang akan dikontrak Arsenal Granit Xhaka. Meski demikian, para pemain kedua negara siap bertarung membela kehormatan masing-masing negaranya.
Albania belum terkalahkan dalam enam laga melawan Swiss, hanya mengalami lima kekalahan. Pertemuan terakhir kedua negara terjadi di babak kualifikasi Piala Dunia 2014. Swiss menang 2-0 di laga kandang pada September 2012 dan menang 2-1 di laga tandang pada Oktober 2013. Xherdan Shaqiri mencetak gol dalam kedua laga itu.
Total gol yang dilesakkan Albania mencapai tujuh gol, dngan 28 tembakan tepat sasaran dan umpan menyilang berjumlah 93. Ini catatan terendah selama kualifikasi Piala Eropa. Selain itu, pasukan negeri ini hanya melepas 20 persen umpan-umpan panjang, sementara Irlandia melepas 21,9 persen umpan-umpan panjang.
Swiss tidak pernah lolos dari babak penyisihan di panggung kejuaraan Eropa, dan hanya meraih sekali kemenangan dari sembilan laga di turnamen itu (dua imbang dan enam kalah).
Kemenangan diraih Swiss ketika tampil di Piala Eropa 2008, melawan Portugal, meski akhirnya mereka tersingkir juga. Xherdan Shaqiri mengoleksi 32 kesempatan selama babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Hanya tiga pemain yang mampu mencatatkan rekor terbaik yakni Miralem Pjanic, Ivan Rakitic and Kevin De Bruyne.
Timnas Swiss mencetak 10 gol dari set pieces ketika bertanding di babak kualifikasi, tujuh dari tendangan penjuru dan tiga dari tendangan penalti. Enam gol dari gol-gol yang dilesakkan ketika melawan San Marino.
Komentar dua pelatih:
* Gianni De Biasi (Albania) coach
"Pertandingan sungguh bakal berlangsung alot, seperti banyak pertandingan pertama. Karen itu, ada faktor tekanan. Para pemain sepak bola kelahiran Albania akan saling berhadapan kembali. Akan ada dua kakak beradik meski keduanya membela negara yang berbeda. Pertandingan ini sungguh mencemaskan bagi kami."
"Bukan kejutan juga jika kami mampu lolos ke babak penyisihan. Bagi saya, sukses merupakan hal yang membanggakan bagi banyak orang di akhir kompetisi."
"Saya ingin mengatakan kepada seluruh pemain untuk berjuang demi nama baik bangsa. Untuk itu mereka siap berjuang 110 persen dengan semangat kebersamaan. Ini membuat laga di babak kualifikasi menjadi menarik dan berbeda."
* Vladimir Petkovi (Swiss):
"Laga pertama selalu sulit diprediksi. Senantiasa begitu banyak perasaan yang campur aduk, utamanya dalam pertandingan ini. Kami bertekad membuat sejarah, meski bakal sulit juga."
"Kami berharap para pendukung kembali ke tempat tinggalnya dengan kebangaan tersendiri. Tujuan kami jelas, tampil lebih baik dibandingkan dengan Albania kemudian meraih kemenangan. Untuk itu, kami berusaha tampil tenang dan coba fokus."
"Albania mengandalkan pertahanan yang solid dan menampilkan organisasi tim yang rapih. Untuk itu, kami perlu memanfaatkan kekeliruan yang mereka buat."
Prediksi susunan pemain:
* Albania (4-3-3):
Berisha (penjaga gawang); Hysaj, Cana, Mavraj, Agolli; Xhaka, Kace, Abrashi; Roshi, Sadiku, Lenjani
* Swiss (4-2-3-1):
Burki (penjaga gawang); Lichtsteiner, Schar, von Bergen, Rodriguez; Behrami, Xhaka; Shaqiri, Dzemaili, Embolo; Derdiyok
Data dan fakta: (Opta Facts):
* Swiss tidak terkalahkan dalam enam pertemuan melawan Albania (lima menang dan sekali imbang), dan tidak pernah gagal mencetak gol dalam pertemuan kedua tim.
* Albania lebih sedikit mencetak gol di babak kualifikasi di antara 24 tim yang lolos di ajang Piala Eropa 2016: tujuh gol dalam tujuh pertandingan.
* Swiss hanya meraih sekali menang dari sembilan laga di kejuaraan Eropa (2-0 vs Portugal pad Juni 2008). Mereka tidak pernah lolos ke babak selanjutnya.
* Xherdan Shaqiri mencetak gol dalam dua laga antara Swiss melawan Albania.
* Ini kali pertama bagi Vladimir Petkovic dan Gianni De Biasi mengenyam pengalaman sebagai manajer di turnamen internasional.
Lima laga terakhir:
(W:menang; L:kalah; D:imbang)
* Albania: L W W L D
3/6/16 Albania 1 - 3 Ukraina
29/5/16 Albania 3 - 1 Qatar
29/3/16 Luxembourg 0 - 2 Albania
26/3/16 Austria 2 - 1 Albania
16/11/15 Albania 2 - 2 Georgia
* Swiss: W L L L W
3/6/16 Swiss 2 - 1 Moldova
28/5/16 Swiss 1 - 2 Belgia
29/3/16 Swiss 0 - 2 Bosnia-Herzegovina
25/3/16 Republik Irlandia 1 - 0 Swiss
17/11/15 Austria 1 - 2 Swiss
Head To Head:
11/10/13 Albania 1 - 2 Swiss
11/9/12 Swiss 2 - 0 Albania
11/6/03 Swiss 3 - 2 Albania
12/10/02 Albania 1 - 1 Swiss
1/1/70 Swiss 1 - 0 Albania
Prediksi Skor Swiss Vs Albania:
Bisnis.com:
Hasil Swiss Vs Albania: 2-0
Hasil Swiss Vs Albania: 1-1
Hasil Swiss Vs Albania: 1-0
Hasil Swiss Vs Albania: 2-1