Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEMILIHAN PRESIDEN BARCELONA: 110.000 Pemegang Saham Kasih Suara

Arah masa depan juara Eropa Barcelona akan diputuskan pada Sabtu, ketika 110.000 pemegang saham mereka akan memutuskan apakah akan tetap mempercayai pejabat petahana Josep Maria Bartomeu atau presiden lain, Joan Laporta.
Para pemain FC Barcelona merayakan keberhasilan meraih gelar juara Liga Champions Eropa musim 2014-2015 setelah menundukkan Juventus 3-1 dalam final di Stadion Olimpiade Berlin, Jerman/Reuters-Fabrizio Bensch
Para pemain FC Barcelona merayakan keberhasilan meraih gelar juara Liga Champions Eropa musim 2014-2015 setelah menundukkan Juventus 3-1 dalam final di Stadion Olimpiade Berlin, Jerman/Reuters-Fabrizio Bensch

Bisnis.com, BARCELONA -  Arah masa depan juara Eropa Barcelona akan diputuskan pada Sabtu (18/7/2015), ketika 110.000 pemegang saham mereka akan memutuskan apakah akan tetap mempercayai pejabat petahana Josep Maria Bartomeu atau presiden lain, Joan Laporta.

Ada dua kandidat lain -- pengusaha kecil Agusti Benediton dan pengacara serta mantan juru bicara klub Toni Freixa -- namun mereka kelihatannya tidak akan mampu menghadirkan kejutan besar pada pemilihan mendatang.

Laporta menduduki jabatan itu dari 2003 sampai 2010 dan untuk kreditnya, ia menunjuk Pep Guardiola menjadi pelatih pada 2008, yang memicu masa kejayaan bertabur trofi, namun di sisi lain ia dinilai memiliki kondisi keuangan yang kurang sehat -- serta pernah menyerang Bartomeu dan pendahulunya Sandro Rosell, untuk menghadapi dakwaan-dakwaan kriminal.

"Kami memiliki dua sosok, Tuan Bartomeu dan (pendahulunya Sandro) Rosell, yang dikejar untuk kasus korupsi... Jika mereka memiliki kesopanan minimal, mereka tidak akan berada di sana," kata Laporta pada konferensi pers ketika ia mengumumkan keputusannya untuk mengikuti pemilihan presiden.

Rosell, mantan sekutu Laporta sebelum dua orang itu jatuh pada 2005, mengundurkan diri tahun lalu ketika penyelidikan-penyelidikan perihal penyalahgunaan dana dalam perekrutan bintang Brazil Neymar dari Santos mulai dilakukan.

Bartomeu, yang menjadi wakil presiden, naik untuk menggantikan Rosell namun pada Mei pengadilan memerintahkan dia untuk menghadiri persidangan bersama klub pada kasus Neymar.

Bagaimanapun, meski Laporta menyerang -- ia juga mengkritik Bartomeu yang dianggapnya kurang memperjuangkan kemerdekaan Katalan, yang kontras dengan keyakinan sungguh-sungguhnya terhadap kemerdekaan -- Bartomeu tetap merupakan favorit.

Kesuksesan Barca di lapangan menyusul 'treble' mereka yakni juara Liga Champions, Liga Spanyol, dan Piala Raja musim lalu yang membuat Bartomeu berada di kursi kehormatan.

Juga Bartomeu (52) -- yang menggantikan Rosell tanpa melalui proses pemilihan ketika Rosell mengundurkan diri -- telah membawa klub meraih profit terbesar mereka yakni 608 juta euro.

Sebanyak 110.000 pemilik saham mayoritas yang berhak memilih memiliki waktu sampai 19.00 GMT untuk memberikan suara mereka di Stadion Camp Nou, untuk pemilihan yang sempat diminta dimajukan ke awal tahun oleh Bartomeu, ketika tensi meninggi di dalam klub yang disebabkan buruknya hubungan antara pelatih Barca Luis Enrique dan pemain bintang Lionel Messi -- yang membayang-bayangi pencapaian raihan 'treble.' Laporta (53), yang juga menghabiskan delapan tahun terakhir berkecimpung di politik, mengatakan bahwa ia ingin Barca mengembalikan 'nilai-nilai' pada masa kepemimpinan ia sebelumnya di kantor, dengan memaksimalkan pemain-pemain dari La Masia, akademi pendidikan para pemain muda, dan membawa kembali logo UNICEF ke kostum mereka.

Ia juga berkata bahwa ia akan berupaya merekrut gelandang internasional Prancis Paul Pogba dari Juventus -- yang juga dilaporkan diincar klub kaya asal Inggris Manchester City.

Hasil akan diketahui beberapa jam setelah penutupan kotak-kotak pengambilan suara.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Antara/AFP

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper