Bisnis.com, JAKARTA - Almeria, klub yang tengah berjuang untuk terhindar dari degradasi dari Divisi Primer La Liga Spanyol, melakukan banding ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS) atas hukuman FIFA yang memotong nilainya 3 akibat apa yang disebut media Spanyol sebagai utang tak terbayar.
Almeria mengumumkan pemotongan 3 angka melalui website resmi klub (www.udalmeriasad.com) tanpa memerinci pengenaan sanksi itu untuk apa dan menyatakan keputusan tersebut tak berlaku sampai CAS mendengar banding mereka.
“Pada saat yang sama Almeria tetap rileks menyangkut seluruh isyu ini dan terus up to date dengan semua kewajibannya,” demikian pernyataan klub Andalusia tersebut.
Laporan media setempat menyebutkan keputusan Federation Internationale de Football Association (FIFA) dilatarbelakangi oleh keluhan klub Denmark Aalborg yang merasa dirugikan terkait dengan transfer pemain Michael Jakobsen ke Almeria pada Juli 2010. Menurut Aalborg, Almeria punya kewajiban 60 ribu euro terkait dengan transfer tersebut.
Jakobsen dipinjamkan Aalborg ke Almeria pada 2010 dan menjadi pemain permanen klub Spanyol itu setahun kemudian. Namun pada 2013 pemain belakang tersebut kembali klub negara asalnya FC Kopengahen. Jakobsen sendiri kini malah sudah pindah lagi ke klub Denmark lainnya, Esbjerg.
Almeria saat ini menghuni peringkat ke-16 klasemen sementara Divisi Primer La Liga dengan koleksi nilai 23 dengan sisa 14 pertandingan lagi. Perolehan nilai itu hanya satu angka di atas tim teratas di zona degradasi.