Bisnis.com, JAKARTA - Laga derby Atletico Madrid versus Real Madrid menjadi puncak rangkaian perhelatan pekan ke-22 Divisi Primer La Liga Spanyol. Laga derby Madrid selalu berlangsung panas dan seru.
Namun, tingkat kesengitan jalannya pertandingan untuk derby kali ini agaknya bakal mengalami penurunan tensi dan Los Cholconeros, julukan Atletico Madrid, sangat boleh jadi memperoleh jalan yang lebih mudah memetik 3 angka sempurna di kandangnya, Stadion Vicente Calderon.
Sedikitnya ada tiga alasan skuat binaan pelatih Diego Simeone akan memperoleh jalan yang lebih mudah menaklukkan Los Blancos, julukan Real Madrid, dalam pertandingan yang dijadwalkan digelar pada Sabtu (7/2/2015) mulai pk. 22:00 WIB dan disiarkan secara langsung oleh RCTI.
Pertama, Real Madrid sedang timpang. Pelatih Carlo Ancelotti kehilangan sekaligus dua pilar tangguh di lini belakang yakni Pepe yang cedera saat laga lawan Atletico di Piala Raja (Copa del Rey) dan Sergio Ramos yang cedera saat mengatasi Sevilla 2-1 dalam laga tunda pekan ke-16 Kamis pagi WIB (5/2/2015).
Selain itu, di lini tengah, dua gelandang serang James Rodriguez dan Marcelo absen. James cedera 24 menit setelkah mencetak gol ke gawang Sevilla dengan menyambar assist Marcelo dengan kepalanya, sementara Marcelo absen akibat akumulasi kartu.
Kedua, waktu istirahat yang jauh lebih panjang dan lawan yang lebih ringan menguntungkan Atletico. Diego Godin dkk. terakhir main pada Minggu dini hari WIB (1/2/2015) dengan lawan hanya Eibar yang ditaklukkannya 3-1. Sementara Real harus melawan tim yang jauh lebih kuat, yakni Sevilla, dengan waktu rehat tak sampai 3 x 24 jam.
Alasan ketiga tentu saja dikaitkan dengan venue pertandingan. Penontin di Vicente Calderon adalah pemain ke-12 yang sangat berarti bagi Atletico. Itu telah dibuktikan dengan sulitnya tim lawan menjungkalkan Atletico di stadion tersebut.
Di luar ketiga alasan tersebut, satu hal lagi yang bisa menjadi nilai plus bagi Atletico meraih 3 angka yakni beban psikologis para pemain Real yang tidak mampu menundukkan Atletico dalam tujuh pertandingan terakhir dalam waktu reguler 2 x 45 menit.
Real Madrid memang mampu menang atas Atletico dengan skor telak 4-1 dalam final Liga Champions Eropa, namun itu melalui perpanjangan waktu. Bahkan sebenarnya Real Madrid nyaris kalah 0-1 jika saja Ramos tidak membuat gol balasan saat injury time babak kedua.