Bisnis.com, BRASIL - Jerman memetik pelajaran berharga dari laga melawan Aljazair pada Selasa dinihari (1/7/2014), dimana dengan susah payah tim panser harus menang 2-1 melalui perpanjangan waktu.
Pelatih Jerman Joachim Loew mencatat penyelesaian akhir dan pertahanan anak asuhnya sangat buruk saat melawan Aljazair. Hal ini akan menjadi perhatian Loew untuk dibenahi guna menghadapi Prancis di babak perempat final, Jumat (4/7/2014).
"Kami sering memberi bola kepada lawan dengan begitu saja, yang mengakibatkan Aljazair menyerang balik kami," katanya.
Gol Andre Schuerrle dan Mesut Ozil mengantarkan juara dunia tiga kali itu ke babak delapan besar, untuk menghadapi tim asuhan Didier Deschamps di Stadion Maracana, Rio de Janeiro.
Schuerrle membawa Jerman unggul pada menit 92 setelah diturunkan menggantikan Mario Goetze.
"Kami lebih suka menang pada 90 menit, tetapi Aljazair bermain bagus. Kami tidak peduli bagaimana kami memenangkannya, yang penting kami berada di perempat final."
Secara khusus, Loew juga memuji penjaga gawang Manuel Neuer atas penampilan menawannya yang berulang kali memotong serangan Aljazair sampai Abdelmoumene Djabou menciptakan gol hiburan untuk Aljazair.
"Neuer bermain luar biasa, dia tidak hanya melakukan banyak penyelamatan, namun juga terus memotong suplai bola jauh ke daerahnya dan mengatasinya dengan baik. Dia sering ke luar kotak dan melakukan satu penyelamatan hebat ketika Aljazair bernafsu menciptakan gol," ujarnya. (ant/yus)