Bisnis.com, JAKARTA - Pertarungan jilid II antara Timnas U-19 Indonesia versus Yaman U-19 kembali akan digelar Minggu (25/5/2014) di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Sleman setelah yang pertama pada Jumat (23/5/2014). Pertandingan uji coba di tempat yang sama itu dilakukan sebelum Garuda Jaya bertolak ke Stadion Manahan, Solo untuk menjamu timnas Lebanon pada 28 Mei 2014.
Pertandingan kedua lawan Yaman U-19 yang akan dilaksanakan Minggu (25/5/2014) tertutup untuk umum dan hanya bisa disaksikan Live SCTV mulai 18:30 WIB. Hasil di pertemuan pertama, Jumat (23/5/2014) 0-3 untuk Indonesia. Ketiga gol Gruda Jaya dijaringkan oleh Muchlis Hadi Ning Syaifulloh menit ke-20, Hansamu Yama Pranata menit ke-24, dan Septian David Maulana menit ke-71. Yaman mendapat satu peluang emas melalui titik pinalti, tetapi digagalkan kiper Ravi.
Semoga partai ini tidak berbalik menjadi anti klimaks bagi Evan Dimas cs lantaran terbawa suasana gembira berkat menang 3-0 di pertandingan pertama. Namun, justru semakin memperlihatkan permainan yang jauh lebih baik. Setidaknya, menekan kesalahan yang terjadi di pertandingan pertama.
Memang, penampilan timnas U-19 Indonesia tampil beda dibanding melawan Myanmar, yang saat itu Evan cs sulit mengembangkan permainan. Lantaran, Myanmar melakukan tekanan, tidak membiarkan Indonesia menguasai permainan dengan bola-bola pendeknya.
Bahkan pelatih Kepala timnas Yaman Ahmed Ali Qasem mengakui penampilan Indonesia. "Permainan tim tuan rumah sangat luar biasa. Apalagi, dengan didukung suporter yang sangat luar biasa," katanya.
Dia mengatakan, Tim Indonesia memang luar biasa. "Meski tidak didukung suporter pun, mereka tetap luar biasa nantinya," katanya, seperti dikutip Antara.
Menurut dia, Tim Yaman baru pertama kali ini melakukan pertandingan resmi. "Betapa luar biasa Tim indonesia. Satu kata luar biasa," katanya.
Namun, tidak bagi Indra Sjafri. "Ya. Syukur menang 3-0 lawan Yaman. Namun, tim pelatih belum puas dengan cara bermain malam ini [Jumat]. Dari evaluasi, emosional belum dapat dikendalikan," kata pelatih Indra Sjafri di Satdion Maguwoharjo usai laga uji coba, yang dikutip Antara.
Menurut dia, masalah emosional ini menyangkut individual taktikal dan finishing. "Dari delapan peluang emas, baru tiga yang membuahkan gol," katanya.
Kini, di pertemuan kedua, Indonesai harus waspada. Asisten pelatih tim nasional (timnas) U-19 Yaman Muhamad Shaleh mengaku penasaran dengan permainan calon lawan mereka,Indonesia U-19.
Yah. Kemenangan melawan Yaman merupakan yang keempat melawan tiga tim dari Timur Tengah. Timnas U-19 sebelumnya juga mampu menumbangkan timnas U-19 Oman dan Uni Emirat Arab (UEA) pada laga uji coba di Muscat, Oman dan Dubai, Uni Emirat Arab.
Timnas U-19 Indonesia dari dua uji coba di Muscat, Oman, kalah 1-2 dari tuan rumah dan menang 2-1 di pertandingan kedua. Kemudian melawan timnas U-19 Uni Emirat Arab menang 4-1 di pertandingan pertama dan menang 2-1 di pertemuan kedua di Dubai, UEA juga.
"Kami bangga mendapat kesempatan bisa beruji coba lawan Indonesia. Mereka saat ini sedang naik daun karena performa apiknya," tuturnya, seperti dikutip twitter Timnas U-19 Indonesia.
Namun, Yaman kehilangan delapan pemain utamanya. Delapan pemain tidak ikut ke Indonesia. "Namun, kami ke sini bukan tanpa target, kita ingin menang," ujar Muhammad Shaleh.
Prediksi Line Up :
Yaman U-19 (4-4-2): 1.Yaser (Kiper) 2.Alawi 3.Aimin 4.Aladadin 5.Rami 6.Esan 7.Gehad 8.Osamah 9.Ali 10.Al Sarori 11.Al Dahi.
Indonesia U-19 (4-3-3): 1.Ravi 2.Hansamu 3.Sahrul 4.Fahri Albaar 5.Fatchu Rochman 6.Zulfiandi 7.Evan Dimas 8.Paulo 9.Maldini Pali 10.Muchlis 11.Ilham Udin.
Head to head
Tanggal | Tim | Skor | Stadion | Turnamen |
23-5-2014 | Timnas U-19 vs Yaman U-19 | 3-0 | Gelora Bung Karno, Jakarta | Persahabatan |
Hasil Uji Coba Timnas U-19 Indonesia
3 Februari 2014 | PSS Sleman | 1 – 3 | Indonesia | Slemana, Indonesia |
5 February 2014 | Persiba Bantul | 0 – 2 | Indonesia | Bantul |
7 February 2014 | Pra PON DIY | 2 – 3 | Indonesia | Yogyakarta |
10 February 2014 | Pra PON Jateng | 0 – 1 | Indonesia | Surakarta |
14 February 2014 | PSIS Semarang | 1 – 1 | Indonesia | Semarang |
17 February 2014 | Persijap Jepara | 1 – 1 | Indonesia | Jepara |
21 February 2014 | Pra PON Jatim | 1 – 1 | Indonesia | Bangkalan |
24 February 2014 | Persebaya U-21 | 2 – 4 | Indonesia | Surabaya |
28 February 2014 | Persikoba Batu City | 0 – 1 | Indonesia | Batu |
3 March 2014 | Persewangi Banyuwangi | 0 – 1 | Indonesia | Banyuwangi |
14 March 2014 | Putra Samarinda U-21 | 0 – 2 | Indonesia | Samarinda |
17 March 2014 | Mitra Kukar U-21 | 0 – 0 | Indonesia | Tenggarong |
21 March 2014 | Persiba Balikpapan U-21 | 0 – 3 | Indonesia | Balikpapan |
9 April 2014 | Timnas U-19 Oman | 2-1 | Indonesia | Oman |
11 April 2014 | Timnas U-19 Oman | 1-2 | Indonesia | Muscat, Oman |
14 April 2014 | Timnas UEA U-19 | 1-4 | Indonesia | Dubai, UEA |
16 April 2014 | Timnas U-19 UEA | 1-2 | Indonesia | Dubai, UEA |
19 April 2014 | Al Shabab Al Arabi | 2-2 | Indonesia | Dubai, UEA |
5 Mei 2014 | Timnas U-19 Myanmar | 1-1 | Indonesia | Jakarta |
7 Mei 2014 | Timnas U-19 Myanmar | 2-1 | Indonesia | Jakarta |
23 Mei 2014 | Timnas U-19 Yaman | 0-3 | Indonesia | Jakarta |