Bisnis.com, JAKARTA - Pemain muda Indonesia yang berstatus terbaik di turnamen Hong Kong Jockey Club, Mariando Djonak Uropmabin kembali dipulangkan lantaran belum memenuhi standar kesehatan dan fisik timnas U-19.
Selainnya,Dikri Yusron Afafa juga harus pulang. Mariando kembali dipulangkan lantaran belum memenuhi standar kesehatan dan fisik timnas U-19.Selainnya,Dikri Yusron Afafa juga harus pulang. Sebelumnya, ia kembali dipanggil oleh Indra Sjafri.
Mariando --dalam twitter timnas U-19-- telah menorehkan prestasi pribadinya, dengan menyabet gelar ‘Most Valuable Player saat Indonesia juara di HKFA Youth International Invitation Tournamen di Hongkong, bersama Tim Nasional Indonesia U-19.
Mariando Djonak Uropmabin , bintang masa depan timnas dari pegunungan Tengah, sangat pantas kembali ke pelukan Garuda Jaya. Dia tampil saat berlaga di sebuah turnamen internasional di Iran di mana Garuda Jaya menghabisi Pakistan dengan skor besar 25-0.
Selain di HKFA Youth Invitation Tournament, Mariando Djonak Uropmabin juga memperkuat Timnas Indonesia U18. Aksinya memikat pelatih Indra Sjafri dan sempat merekrutnya untuk bergabung di skuat Garuda Muda.
Dia mulai tampak saat memperkuat tim sepakbola Papua di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012. Kini pemain kelahiran Pegunungan Bintang, Papua, 26 September 1995, harus menunda masuk di timnasional U-19.
BACA JUGA