Liga Champions: Juventus, Galatasaray, Benfica, Hidup atau Mati (SCTV)

Bisnis.com, JAKARTA – Dari delapan grup Liga Champions 2013-2014, Selasa atau Rabu (11/12/2013) WIB dan Rabu atau Kamis (12/12/2013) WIB, setidaknya, 16 tim yang bakal tampil di perdelapan final liga itu bakal terlihat. Siapa saja mereka?

Dari Grup A, setelah Manchester United memastikan satu tiket, kini tinggal mencari satu jatah lagi. Peluang ada di tangan FC Shaktar Donetsk dan Bayer 04 Leverkusen. Jika Setan Merah MU kalah dari Shakhtar, MU dan Shakhtar yang menjadi wakil Grup A di babak perdelapan final. Namun, bila MU menang dan Leverkusen menang, kedua tim inilah yang bertarung di babak knock-out.

Mampukah pilihan terakhir terjadi? Mungkinkah pilihan pertama yang menjadi kenyataan? Secara profisonal, MU dengan trend yang tidak baik di liga domestic, tetap di atas angin. Kendati di pertemuan pertama mereka, di kandang Shakhtar, kedua tim bermain imbang 1-1. Kini, pertarungan digelar di Old Trafford dan MU ingin memulihkan citra atau kinerjanya. Kendati, dengan posisi Shakhtar yang masih memiliki peluang ke babak knock-out (pedelaan final) membuat Shkahtar pasti all out.

Leverkusen sendiri, dalam pertemuan pertama di Stadion BayArena, Leverkusen, mereka menang 2-1 dari Real Sociedad. Kini, Sociedad yang menjadi tim terlemah di Grup A dan baru mengoleksi satu poin, bukan akan menyerahkan poin penuh pada Leverkusen. Sebaliknya, Leverkusen sangat berpeluang menjinakan Sociedad.

Karena itu, kedua partai di Grup A ini, tetap bakal menyajikan partai menarik. Siksaan dari hasil kurang baik di partai sebelumnya berupa cemooh dari para pendukungnya –Leverkusen dan Shakhtar- membuat atmosfir di duani pertandingan itu sedikit ‘panas’. Membara.

Namun, yang paling panas adalah di partai Grup B. Setelah Real Madrid memastikan lolos ke fase knock out, tiga tim lainnya –Galatasaray, Juventus, Kobenhavn— bakal bertarung habis-habisan untuk memperebutkan satu tiket tersisa di Grup B. Pasalnya, selisih poin mereka begitu tipis, setipis kulit ari. Galatasaray enam, Juventus empat dan Kobenhavn empat.

Kobenhavn, bisa dibilang ringan dan berat, kendati menghadapi Real Madrid. Alasannya sederhana, Madrid bakal tidak akan tamil full. Bahkan bukan tidak mungkin, mereka akan menurunkan pemain yang selama ini lebih banyak duduk di bangku cadangan. Namun, akankah itu dilakukan Madrid dengan mengorbankan reputasi di mata pendukung dan sponsor merea? Suatu hal yang terasa kurang bisa diterima akal sehat.

Sejatinya, pertarungan dengan tensi tinggi terjadi antara Galatasaray versus Juventus. Kedua tim ini, 2 Oktober 2013 di Stadion Turin, kedua tim bermain imbang 2-2. Lalu, kini, keduanya diharuskan untuk menghindarkan hasil seri apalagi kekalahan. Kemudian, mereka pun meyakini, peluang Kobenhavn untuk meraup poin penuh tiga dari Madrid merupaan tugas yang teranat berat, jika tidak bisa dikatakan tidak mungking.

Lalu, siapakah yang paling berpeluang menang: Galatasaray ataukah Juventus? Dengan hasil seri di pertemuan pertaa, kedua tim memiliki kekuatan yang berimbang. Namun, dalam posisi sedikit diuntungkan, di mana harus menang menjadi kewajiban dan bermain di kandang sendiri, Galatasaray bermain di kandang sendiri. Tim ini pun, kini dipegang oleh Roberto Manchini, mantan pelatih Manchester City yang 100% orang Italia.

Begitupun di Grup C. Setelah Paris St Germain memastikan satu tiket, dua tim lainnya --Olympiacos dan Benfica-- harus bertarung untuk memperoleh satu tiket yang tersisa. Olympiacos lebih diuntungkan. Mereka hanya membutuhkan hasil seri untuk mendampingi PSG. Dan, Olympiacos memiliki peluang ebih besar karena akan bertemu tim terlemah di grup itu, Anderlecht. Sebaliknya, Benfica harus menjamu PSG yang sudah lolos dan dipertemuan pertama di Paris menghajar mereka dengan telak, 0-3.

Rabu, 11 Desember 2013
Manchester United vs Shakhtar Donetsk
Real Sociedad vs Bayer Leverkusen
Galatasaray vs Juventus
København vs Real Madrid
Benfica vs PSG
Olympiakos vs Anderlecht
Bayern München vs Manchester City
Viktoria Plze vs CSKA Moskwa

Group A