BISNIS.COM, JAKARTA—Chelsea secara dramatis mampu menggondol supremasi Liga Eropa 2012-2013 setelah dalam lagi final dini hari tadi membekuk wakil Portugal, Benfica dengan skor 2-1. Fernando Torres serta Branislav Ivanovic menjadi pahlawan keperkasaan The Blues, sementara eksekusi Oscar Cardozo hanya mampu memperkecil kekalahan.
Sukses itu mengukir sejarah baru bagi Chelsea sebagai klub Liga Inggris pertama yang mampu menyabet dua gelar juara kompetisi Eropa berbeda secara berturut-turut.
Namun, di balik euphoria kemenangan Chelsea, ada sejumlah fakta menarik yang menjadi catatan penting bagi klub asal Kota London tersebut. Berikut diantaranya:
1. Juara ditangan pelatih Interim
Ketika menaklukan Liga Champions Eropa (UCL) musim 2011-2012, Chelsea saat itu dibesut oleh tangan dingin Roberto Di Matteo. Di Matteo saat itu ditunjuk menggantikan
Andre Villas Boas di ‘kursi panas’ kepelatihan Chelsea. Status pelatih interim yang diemban Di Matteo sanggup dibayar tuntas Pria Italia tersebut dengan mengantar the Blues juara Liga Champions pertama kali sepanjang sejarah klub.
Di final Liga Eropa sejarah kembali berulang, ditangan pelatih Interim Rafael Banitez, Chelsea merengkuh gelar juara Europa League 2012-2013. Benitez melanjutkan estafet Roberto Di Matteo yang gagal di penyisihan Liga Champions Eropa musim 2012-2013. Meskipun mempersembahkan gelar, Benitez telah memutuskan untuk meninggalkan Stamford Bridge di akhir musim kompetisi.
2. Terry absen, Chelsea Juara
Catatan menarik berikutnya adalah absenya Kapten Tim John Terry saat Chelsea melakoni partai final. Final Liga Champions 2011-2012, John Terry harus absen karena menerima kartu merah saat berhadapan dengan Barcelona di semifinal kedua. Dini hari tadi, Terry kembali harus puas hanya menjadi penonton saat klubnya berlaga di babak final.
3. Tak main di final, Terry orang pertama angkat Trofi.
Dua kali absen di partai puncak kejuaraan Eropa tidak berarti memaksa John Terry puas hanya sebagai penonton. Tercatat, John Terry lah orang yang pertama kali mengangkat Trofi Juara Liga Champions serta Liga Eropa.
4. Partai Final dan Gol Sundulan
Tertinggal 0-1 terlebih dahulu dari Bayern Muenchen di final Champions League 2011-2012. Sundulan kepala Striker Pantai Gading, Didier Drogba dimenit 88 memaksa skor imbang 1-1, sehingga pertandingan harus dilanjutkan hingga babak adu pinalti. Chelsea pun menang dengan skor 4-3.
Dan final dini hari tadi menjadi milik Branislav Ivanovic. Sundulan kepalanya dipenghujung laga sukses mendarat mulus ke sisi kiri gawang Benfica, mengantar Chelsea merengkuh satu-satunya gelar di musim kompetisi 2012-2013.