Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prediksi Leicester Vs Porto: The Foxes Coba Bangkit di Liga Champions

Prediksi Leicester Vs Porto: The Foxes Coba Bangkit di Liga Champions
Claudio Ranieri/Reuters-Vincent Kessler
Claudio Ranieri/Reuters-Vincent Kessler

Bisnis.com, JAKARTA - Di ruang ganti, manajer Leicester, Claudio Ranieri, tak mau berlama-lama dibalut kekecewaan. Manajer asal Italia itu tak banyak bicara selain meminta para pemainnya bangkit dalam pertandingan berikutnya.

"Oke, kita kalah hari ini. Tapi sekarang yang penting kita harus melupakannya. Kita punya Liga Champions, sebuah pertandingan perdana di kandang, dan kita harus melakukan yang terbaik,” ujar dia, kepada para pemainnya. Di Old Trafford, Sabtu lalu, Leicester hancur-lebur dan harus pulang dengan membawa kekalahan 1-4.
 
Melawan Porto jelas lebih penting daripada meratapi kekalahan oleh United. Penampilan Leicester memang jauh lebih baik di Liga Champions. Dalam pertandingan pertama, mereka menang telak 3-0 atas Club Brugge, Belgia.
 
Beruntung, di Grup G, para pesaing yang ada tidaklah terlalu kuat. Selain Brugge, mereka berada satu grup dengan FC Porto dan Copenhagen, klub asal Denmark.

Nah, calon lawan mereka kali ini pun tidak bisa dibilang cemerlang. Dalam pertandingan perdana, klub asuhan Nuno Espirito Santo itu hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Copenhagen.

Penampilan buruk itu tak mau lagi diulang Porto dalam pertandingan di King Power, dinihari nanti. Apalagi, Jumat lalu, di Primeira Liga, mereka baru saja mencatat kemenangan atas Boavista dengan skor telak 3-1.  

Kemenangan tersebut besar artinya buat Porto. Maklum, selama dua pekan, mereka sempat terpeleset. Setelah hanya bermain imbang di Liga Champions, mereka kembali bermain seri melawan Tondela di Liga Primer Portugal.

“Tak diragukan lagi, kemenangan ini menjadi respons kami yang bagus terhadap dua hasil yang mengecewakan,” kata gelandang Danilo Perreira.

Meski memuji skuadnya, pelatih Nuno Espirito Santo menyadari ada kelemahan dalam timnya. Seperti halnya Leicester, mereka rapuh dalam mengatasi tendangan dari bola mati. 

“Situasi seperti itu tak boleh terjadi sebenarnya. Tim kehilangan fokus. Namun, beruntung, setelah itu para pemain kembali menemukan kebersamaan mereka. Hasil akhir menunjukkan hasil kerja keras mereka di lapangan,” kata Santo.  

Menjelang pertandingan melawan Leicester, Santo mengaku timnya sudah siap memetik poin penting. “Kami ingin memberikan respons yang bagus. Di Liga Champions, kami belum pernah menang. Kami perlu membayar dua poin yang hilang saat melawan Copenhagen,” kata Danilo. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper