Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Aguis mengatakan timnya kini diselimuti motivasi tinggi jelang menghadapi PSS Sleman pada pekan ke-4 Liga 1 Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Kamis, Gilbert menjelaskan motivasi tinggi itu hadir setelah pada pekan lalu PSIS Semarang mengalahkan Persebaya Surabaya 2-0.
"Persiapan untuk pertandingan lawan PSS sangat bagus. Setelah memenangi laga lawan Persebaya, recovery bagus dan kita siap untuk laga besok lawan PSS," kata Gilbert menjelaskan.
Meski begitu, PSIS Semarang akan tampil menghadapi Sleman tanpa pemain sayap impor Vitinho yang absen karena cedera pada bagian betis yang dialami sejak pekan lalu.
Pelatih asal Malta tersebut menjelaskan, PSIS berkekuatan 22 pemain ketika bertandang ke Sleman yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Soal tekanan dari suporter tim tuan rumah, Gilbert memastikan Carlos Fortes serta kolega sudah terbiasa tampil dengan tekanan penonton di kandang lawan.
Baca Juga
"Saat tampil home, kita banyak didukung suporter. Dan saat away, suporter lawan menghormati kita. Ini adalah menyenangkan," jelas Gilbert.
Selain itu, PSIS Semarang juga memiliki catatan baik ketika menghadapi PSS Sleman ketika klub berjuluk Mahesa Jenar itu menorehkan lima kemenangan dari enam pertemuan pada ajang Liga 1.
Secara klasemen, PSIS Semarang memiliki tempat lebih baik dibanding PSS Sleman dengan menempati posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 Indonesia berkat torehan tujuh poin dari tiga laga, sedangkan Super Elang Jawa menduduki peringkat ke-13 dengan meraih empat poin.